Sinom 10 🔞. Riwe

21.1K 864 141
                                    

Berakit-rakit dahulu, Berenang ke tepian, Lebih baik di vote dulu, Lanjut baca kemudian.

Terima kasih 🙏

.

.

"Yok. Di coba dulu sayang ku!" rayu Agung mengusap pipi Yongki yang memerah seperti apel."

.

.


Sentot sedikit mendongak agar jerawat yang ada di pipi kanan nya kelihatan. Dia pencet pencet itu jerawat sambil terus menatap diri dalam spion motor Agum.

"Ojok di nggo dolanan, tot." tegur Agum kala dia usai membeli es teh plastikan di warung.

"La nyapo e?"

Agum menyedot es teh nya dengan jakun nya yang naik turun. Sentot ikutan menelan ludah melihatnya.

"Isok nyebar."

"Hah? Emang iyo?"

"Iyo lah." Tapi meski sudah memperingatkan, tetap aja Agum memencet jerawat nya Sentot.

"Cok... Loro goblok!"

"Hehehe.... " Agum tertawa sambil merem pula di tambah manis gigi gingsulnya.

Mereka membeli es teh di warung langganan setelah joging bareng di lapangan desa Sukodono. Maklum, di jam jam sore seperti ini lapangan desa di penuhi oleh warga. Dari yang sekedar bercengkrama sambil jajan ada pula yang memanfaatkan untuk berolahraga.

Ehem... Bagi para penyimpang, mungkin juga menjadi sarana cuci mata.

Tak lama mereka nongkrong di depan warung itu, datang lah pak Bagiman yang dimana dia adalah bagian dari kelompok karang taruna desa Sukodono.

"Eh... Pak Bagiman. Mau kemana?" tanya Agum basa-basi.

"Haaah untung kalian ndek sini." Dengan langkah nya yang sedikit terhuyung, pak Bagiman pun menghampiri mereka.

"Ono opo to pak? Kok sajak e sayah men."

Sayah=Kecapean.

"Joh... Puuuanas e ra umum."

Tanpa babibu, pak Bagiman menyerobot es teh nya Sentot lalu di minum. Yang punya saling tatap sama Agum dan cuma memaklumi lah ya namanya juga orang tua.

"Gini. Aku Ming sekedar menginformasikan kalo hari minggu nanti pak Yono kan mau mantu anak e sing pertama...."

"Ho'oh terus??" Sentot menyela obrolan.

"Naaah... Aku jaluk tulung sama kalian nanti ikut jadi Sinoman yo!" lanjut pak Bagiman.

"Woalah tak kiro opoo.... " Agum bersaut dengan wajah datar nya.

"La kok tumben e pak nyuruh aku sama Agum?"

"Heh... Ora Ming kalian tok. Siiiii sopo iku namane... Aduuh.... Anak e pak Mugiono iku lho... "

"Ndaru?"

"Naaah iyaa... Itu di ajak sekalian. Terus sik.... "

"Sugik? Agung?"

"Nah Iyo pokok e di ajak semua yo! Soale pak Yono hajat e besar. Jadi butuh Sinoman banyak. Yo. Di ajak semua yo. Kan mumpung minggu kalian gak sekolah to?"

"Nggih sepuuuuh...." Agum merespon nya pun ogah-ogahan.

"Stand by jam 7 pagi. Oke?" pak Bagiman bergaya nyentrik sambil menunjuk dan kedipin satu mata.

SINOM ( BxB Lokal X Mpreg ) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang