Aku mendudukkan diriku di sofa yang cukup besar berwarna biru steel. Aku melihat sekeliling kamar Lim.
"Sangat keren, dan banyak peralatan anak cowok" batin ku sambil mengangguk-anggukkan kepala ku.
Dengan cat tembok berwarna putih di lengkapi oleh lampu kelap-kelip. Terdapat komputer untuk game dan kursi kusus gamer, ada meja untuk belajar, kasur, sofa ini, beberapa rak buku, lemari baju yang cukup besar dan masih banyak lagi.
Ceklek
Aku menoleh ke sumber suara, ternyata itu Lim yang sudah selesai mandi.
"Aku udah selesai, sekarang giliran kamu yang mandi" ucap Lim lembut dan berjalan untuk memilih baju di lemari.
Aku terpaku melihatnya, bagaimana tidak dia begitu sexi dengan rambut yang sedikit basah dan perut berotot 'abs' yang terlihat jelas di mataku karna dia keluar 'dari kamar mandi' dengan celana pendek nya.
"Ah so sexi, aku jadi ingin memegangnya" batin ku dan membayangkan memegang abs itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tampilan Lim di mata Jendeuk *pin
"Baby J?" Lim menyadarkan ku.
"E-eumm y-yah?" tanya ku gugup karna Lim sekarang berada di depan ku.
"Cepat mandi, lalu istirahat, kamu gak capek hum?" tanya Lim lembut.
"A-ah ne Nini akan ma-mandi" ucap ku bangun dari sofa dan menuju kamar mandi.
"J tunggu" ucap Lim dan aku memberhentikan langkah ku.
"Ada apa lagi nih" batin ku.
"E-eumm yah wae?" tanya ku membalikkan badan ku.
"Apa kamu tidak membutuhkan bathrobe?" tanya Lim.
"Ah hampir aja gue lupa, kalo lupa bisa berabe" batin ku.
"Ah Nini lupa?" ucap ku.
"Tunggu biar Lim cari" ucap nya dan mencari di lemarinya.
"Untung udah pake baju" batin ku.
"Kagak ada coban lagi, ada sih tapi dikit karna dia pake baju agak ketat" batin ku.
"Ini, mandi yang bersih yah, biar wangi, oh iya ini sikat gigi baru, kamu pake aja" ucap nya memberi bathrobe dan 1 sikat gigi. Tak lupa ia menepuk-nepuk kepala ku.
"Aaaa eomma dia manis banget" batin ku berteriak.
"Gomawo Lilim" ucap ku dan menunjukkan gummy smile ku.
"Ne, udah sana mandi" ucap nya dan aku tersenyum lalu berjalan menuju kamar mandi.
