My Idol Is My Husband🐯🐰 #taekook #Vkook

bab22

Pagi pun datang menyapa dua mahluk yang masih nyaman dengan posisi tidur , seperti enggan untuk membuka mata, pasalnya mereka tertidur hampir menjelang pagi karena pergulatan panas mereka.
Tapi sepertinya salah satu dari mereka berdua mulai terusik di karenakan dering telepon terus berbunyi dan mengganggu.

"Eeuggg, dadd lepas, ponselmu berdering terus menerus mengganggu saja" suara serak khas bangun tidur menyapa pendengaran seseorang yang masih terlelap memeluknya dari belakang.

"Biarkan saja sayang" ucapnya semakin mengeratkan pelukannya,

"Good morning sayang" sambungnya dengan menghentakkan pinggulnya maju sehingga miliknya tertanam semakin dalam dalam lubang sempit itu.

"Eeuuugghh" lengguhan merdupun lolos dari bilah bibir mungil itu.

"Lepas dadd, aku ingin mandi" ia berusaha melepaskan dirinya dari pelukan kekasihnya, dan kini mereka berhadapan,saling memandang wajah satu sama lain dengan penuh puja.

Lelaki itu mengelus lembut pipi gembil kekasihnya dengan cinta "maafkan aku sayang untuk kejadian semalam, aku tidak bermaksud membiarkanmu menunggu hingga larut" ucapnya kemudian mendaratkan kecupan di bilah bibir yang sudah menjadi candunya, kekasihnya pun mengangguk pelan "lupakan, dan maaf kan aku juga karena selalu menolak permintaan mu Daddy Kim Taehyung yang tampan" terkekeh saat mengucapkan kalimat terakhirnya.

"Aaaa aku mencintaimu jeon jungkook, ah maksudku Kim jungkook" Taehyung memeluk erat jungkook.

"Aaiiisss kau ini seenaknya saja merubah margaku" protesnya tanpa melepaskan pelukan dari Taehyung "kalau begitu ayok menikah denganku" ucapan Taehyung berhasil membuat jungkook terdiam, ucapan yang sangat tiba-tiba hingga ia tidak tahu harus berekspresi seperti apa.

"Kenapa diam? Apa kau tidak ingin menikah denganku" tanya Taehyung, perlahan melepaskan pelukannya , belum sempat jungkook menjawab, ponsel Taehyung kembali berdering.

Jungkook pun meraih ponsel Taehyung dari samping tempatnya tidur, ia menaikkan sebelah alisnya pasalnya tidak ada nama yang tertera dalam panggilan itu, hanya nomer ya nomer yang tidak di kenal.

Jungkook mengangkat panggilan itu.

"Oppa sayang, kau dimana? Aku ingin bertemu denganmu"

Suara wanita dari seberang sana membuat mood Jungkook hancur seketika, bangaimana mungkin ada seseorang yang memanggil kekasihnya dengan sebutan sayang selain dirinya.

"Siapa yang kau panggil sayang?" Jawab jungkook dengan nada sinis, dan menatap garang ke arah Taehyung, sedangkan yang di tatap langsung saja menciumi seluruh wajah kekasihnya dengan gemas "iisss jangan mencium wajahku terus menerus seperti ini dadd" tatapan yang tadinya garang berubah menjadi kekehan karena merasa geli dengan apa yang di lakukan Taehyung.

"Siapa kau? Kenapa kau yang menjawab ponsel Taehyung??"

"Seharusnya aku yang bertanya, kau siapa menelpon terus menerus mengganggu orang sedang tidur saja"

"Tentu saja aku kekasih Taehyung" jawabnya dengan percaya diri, Jungkook yang mendengarnya pun semakin kesal.

"Hai, apa kau masih tertidur? Jika iya cepatlah bangun, tidurmu terlalu nyenyak sampai memimpikan yang sangat indah!!" Jawabannya dengan keselan , Jungkook pun mematikan sambungan teleponnya sepihak.

"Sialan siapa lelaki yang menjawab teleponku, dan siapa yang dia panggil Daddy!!!" Kesal seorang wanita di seberang sana saat panggilannya di putuskan sepihak.

Jungkook menatap Taehyung seolah meminta penjelasan "apa? Kenapa kau menatapku seperti itu? Apa kau ingin melakukan morning sexs? Tanya Taehyung dengan sedikit menggoda jungkook. "Iiiss kau ini mesum sekali, katakan siapa wanita yang menelepon itu" Taehyung tidak mengerti siapa yang di maksud wanita oleh jungkook "kenapa kau diam? Apa benar yang di katakan wanita itu aah!" Sambung Jungkook karena Taehyung tak menjawab pertanyaannya ia pun semakin kesal, bangun dari posisinya berniat beranjak meninggalkan Taehyung,akan tetapi pergerakannya terhenti saat Taehyung menahannya.

"Sayang aku tidak mengerti apa yang kau maksud" Taehyung memeluk jungkook "jika kau tidak mengenalnya ,lantas mengapa wanita itu mengatakan bahwa kau adalah kekasihnya hah" kesel jungkook melepaskan pelukan Taehyung, ia berbalik menghadap Taehyung bersedekap dada dan mengembungkan pipinya, sungguh Taehyung benar-benar gemas melihat jungkooknya saat ini "kau cemburu?" Tanya Taehyung dengan menggoda.

"Sudahlah lupakan, aku tidak habis fikir dengan pertanyaan bodogmu, kau bertanya aku cemburu, yang tanpa kau pertanyakan pun kau sudah tahu jawabannya apa" Taehyung terkekeh, "sayang dengarkan aku..." Taehyung meraih tangan jungkook dan menggenggamnya erat, menatap mata jungkook dengan Lamat "aku hanya mencintaimu, sampai kapanpun, aku tidak menyukai siapapun selain kau, cinta dan hatiku sudah sepenuh menjadi milikmu, jadi kau tidak perlu cemburu seperti ini" terang Taehyung kemudian memeluk jungkook, tidak ada penolakan dari pelukan itu "awas saja kalau kau sampai memiliki hubungan dengan wanita itu, lihat saja apa yang akan ku lakukan" jungkook melepaskan pelukan Taehyung

"Ayoo mandi, kemudian makan, aku lapar" ajak Jungkook.

Taehyung beranjak dari kasur ,kemudian menggendong jungkook menuju kamar mandi, jungkook mengalungkan lengannya di leher Taehyung dengan menatap penuh puja bagaimana tampannya kekasihnya itu.

"Dadd keluar ,aku ingin mandi!!!" titah jungkook, akan tetapi seperti biasa Taehyung tidak akan mendengarkannya.

"Mandi bersama sayang"

Dan tidak perlu dipertanyakan lagi apa yang mereka lakukan jika sedang mandi bersama saat ini.
.
.
.