Hari ketujuh, karena hari Minggu Zee tidak berisap ke sekolah.
Meski demikian Zee dengan sepatu barunya berangkat berlari kecil menuju sekolah dengan membawa tas berisi lima batang emas, tanpa menaiki bus.
Yang Zee lakukan hari ini di luar ide dari Zeeton.
Sesampainya di sekolah dirinya bertemu dengan Fiony. "Eh, Zee? Ngapain ke sekolah hari Minggu gini?" Tanya Fiony.
"Ah, aku lari pagi dari rumah kesini. Kamu kenapa ke sekolah hari Minggu?" Tanya Zee kembali.
"Dirumah gaada kerjaan jadinya yaa sama kayak kamu. Lari pagi juga sampe sekolah." Ucap Fiony.
"Terus ngapain bawa tas?" Tanya Fiony lagi.
"Ah, ini buat pemberat aja hehehe." Balas Zee, tertawa kecil."Cepio" panggil Zee. "Yaa... Kenapa Zee?" Tanya Fiony. "Kau kan katanya habis menangin juara taekwondo tingkat nasional kan?" Tanya Zee.
"Yah, begitulah." Jawab Fiony.
"Sesulit itukah?" Tanya Zee penasaran.
"Dibilang sulit sih nggak juga, tapi gabisa dibilang gampang. Semuanya butuh latihan. Sekitar seminggu sebelumnya aku latihan keras." Ucap Fiony tersenyum."Apa badanmu masih sakit ce?" Tanya Zee pada Fiony.
"Udah baikan kok." Balas Fiony.
"Kalau gitu, boleh dong di coba lagi?" Tawar Zee menaikkan kedua alisnya.
"Hahaha, seneng banget deh temenan sama kamu, bisa sparing terus." Ucap Fiony.
"Jadi, mau dimana?" Tanya Zee.
" Yaa di ruang Taekwondo lah, ayo cepetan aku udah gak sabar." Ucap Fiony.Kini Zee dan Fiony sudah saling berhadapan. Fiony segera mengangkat kaki kanannya dan mencoba mengarahkan tendangannya pada kepala Zee namun, dengan cepat Zee menangkisnya dan menurunkan kaki kanan Fiony.
Fiony kemudian melanjutkan serangan dengan tangan kiri, Zee kembali menangkis dan menarik tangan kiri Fiony sembari memutar badannya. Posisi Fiony dan Zee kini bertukar tempat.
Fiony kembali mengarahkan tendangan kali ini menggunakan kaki kirinya, kembali lagi dengan tangkisannya Zee berhasil menahan serangan Fiony.Fiony melanjutkan dengan kaki kanan, namun sudah di tangkap oleh kedua tangan Zee dan mendorong tubuh Fiony hingga terjatuh. Fiony segera berdiri lagi memutar tubuhnya dan menendang menggunakan kaki kirinya. Zee hanya menghindarinya saja. Fiony melanjutkan serangannya dengan kembali memutar tubuhnya dan kini menendang dengan kaki kana. Zee kembali menghindar dengan menundukkan badannya.
Fiony melanjutkan lagi serangannya dengan tendangan kaki kiri lagi. Zee menahan kaki kiri Fiony dan menariknya kencang kemudian mendorong kaki kiri Fiony membuat Fiony kembali terjatuh.Fiony kini lebih cepat lagi melakukan tendangan kaki kiri dan kanan secara bergantian namun, Zee hanya menangkisnya saja tanpa melawan balik. Fiony memasang wajah muram dan kesal melihat Zee yang hanya menangkis dan mendorong saja. "Ayolah, bikin jadi ga seru kalau gini doang. Lawan kayak kemarin dong." Ucap Fiony kesal.
"Beneran nih?" Tanya Zee di balas anggukan dan senyuman Fiony.Zee melangkah mundur dan menyiapkan kuda-kudanya. Fiony kini menendang menggunakan kaki kanan yang segera di tahan dengan mengangkat tangan kirinya. Zee segera menendang bagian dada Fiony dengan kaki kanannya keras hingga membuat Fiony terjatuh dan terkejut. "Kamu gapapa kan?" Tanya Zee Fiony hanya tertawa sembari berusaha untuk berdiri.
Fiony kini mengarahkan tinjunya ke kepala bagian kiri Zee sayangnya, Zee berhasil menangkap tangan Fiony, menariknya kemudian menahan tangan kanan Fiony dengan mengapitnya menggunakan tangan kiri. Setelah itu pukulan keras tangan kanan Zee bebas mengarah perut kemudian dagu Fiony dan terakhir melepaskan tangan kanan Fiony kemudian menendang paha kanan Fiony dengan kaki kirinya membuat Fiony kembali terjatuh.
Fiony kembali melancarkan serangan dengan cepat mengarahkan tendangan tepat di perut Zee, sayangnya Zee bisa menahannya membuat mata Fiony terbelalak. Zee segera menangkap kaki Fiony dan melemparkannya ke samping kanan.
"Gantian dong, masa aku terus yang kasih serangan duluan." Ucap Fiony dengan nada kesal.
"Hahaha, okee... Aku turuti permintaanmu." Ucap Zee menendang keras perut Fiony dengan kaki kirinya membuat Fiony terjatuh kebelakang.
"Gimana?" Tanya Zee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Honey badger
FanfictionDISCLAIMER; - hanya cerita fiksi yang keluar dari imajinasi penulis a.k.a ga nyata - foto/gambar yang ada di dalam ini diambil dari sosial media member JKT48, kebanyakan dari sumber orang ketiga. - Jangan dibawa serius/di bawa ke real life. - kalau...