"Zela Zela cuman segini kemampuan lo buat kabur dari gue, hm?" remeh Arsen dengan kekehan singkat di akhir kalimat.
•••
Zela tidak menyangka bahwa akan menjadi kakak tiri dari Arsen, mantan pacarnya yang toxic.
Umur Zela yang selisih satu tahun leb...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disisi lain.
Di sebuah kantin tepatnya di Fakultas Teknik terdapat sekumpulan pria sedang berbincang di deretan kursi pojok kantin.
"Lo kenapa si Jav? Ada masalah?"
Javier yang merasa namanya terpanggil hanya melirik sekilas tidak berminat menjawab pertanyaan Calvin dan melanjutkan permainan di handphonennya.
Calvin yang merasa pertanyaannya tidak dijawab oleh Javier hanya menghendikan bahunya tidak peduli karena sudah terbiasa dengan sifat Javier.
"Ar, ada cewek lo tuh," kata Haidar yang melihat ada seseorang yang sangat familiar baginya sambil menunjuk menggunakan dagunya.
Arsen menoleh ke arah yang ditunjuk oleh Haidar dan benar dia melihat ada Shena yang menghampirinya dengan langkah terburu-buru.
Shena tepat berdiri di depan Arsen sambil menatap Arsen dengan tatapan gusar. "Boleh aku peluk kamu sebentar aja?" tanya Shena kepada Arsen dengan nada bergetar menahan tangis.
Arsen tanpa ragu memeluk Shena dan dibalas tak kalah erat oleh Shena. Arsen mengusap punggung Shena berusaha untuk memenangkan Shena.