Hari sudah semakin gelap, setelah makan makan berlangsung mereka semua kembali ke kamar untuk bersih-bersih dan istirahat.
Di kamar Zee, dia masih terbangun padahal jam sudah menunjukkan pukul 1 dini hari. Sebenarnya selama ini Zee selalu meminum obat tidur yang disembunyikan di laci mejanya walaupun ia tau efek sampingnya karena Zee merupakan seorang dokter. Tapi tanpa obat itu dia pasti kesulitan untuk tidur kecuali sudah sangat lelah seperti kemarin.
Setelah cukup lama duduk di balkon sambil merokok, Zee meminum obat tidurnya seperti biasa dan mulai terlelap.
Pagi harinya seperti yang sudah direncanakan mereka akan pergi ke pantai.
"Zoooy ayo ke pantai bangun bangun" ucap Christy membangunkan Zee sambil meloncat-loncat diatas kasurnya.
"Ih iya toy jangan loncat-loncat kek pusing" jawab Zee sambil mendudukkan dirinya
"hehehe lagian kamu zoy susah banget dibangunin"
Setelah membangunkan Zee, Christy kembali ke kamarnya dan mulai mempersiapkan dirinya untuk pergi ke pantai. Setelah siap mereka semua berkumpul di ruang tamu.
"Yuk jalan" kata Shani
"Let's goooo" jawab Christy semangat
Mereka pun pergi ke pantai menggunakan mobil yang dikendarai Gracia.
"Eh kita makan dulu ya", ucap Gracia.
"Iya ge makan dulu aja" jawab Shani.
Akhirnya mereka berhenti di sebuah tempat makan dekat pantai dan menesan makanan sesuai keinginan mereka.
Setelah makan mereka melanjutkan perjalanan ke pantai yang tidak jauh dari sana. Sesampainya di pantai Christy dan Zee berlari kesenangan bermain di pantai.
"Zoy sini aku fotoin, kamu pura-pura ga liat kamera aja"
Cekrek
"Liat zoy bagus kan" ucap Christy sembari menunjukkan hasil fotonya.
"Iya toy bagus" jawab Zee.
Mereka pun melanjutkan bermain-main di pantai sedangkan Shani dan Gracia hanya duduk di bawah payung yang disediakan.
"ZoyToy sini ganti baju ah ntar sakit, jangan lama-lama" ucap Gracia
"Eh iya ci kita ganti baju" jawab Zee
Setelah ganti baju mereka menghampiri Shani dan Gracia yang sedang duduk.
"Ci gimana kalo kita piknik ditaman sana" ajak Christy sambil menunjuk taman yang tidak jauh dari sana
"iyaa ci ayo ayo gogogo" ucap Zee mendukung Christy.
"Hmm yaudah deh ayo" jawab Shani.
Akhirnya mereka pun pergi ke taman, dan sesampainya di taman mereka menggelar kain sebagai alas untuk mereka duduk.
"Kalian besok kegiatannya apa aja?" tanya Shani penasaran
"Aku besok meeting sama client sih ci smaa ngurus berkas" jawab Gracia
"Kalo toya besok ke kuliah bentar lagi kan toya luluus" jawab Christy bangga
"Zoya besok tugas jaga UGD, kalo udah langsung pulang kok" ucap Zee
Setelah berbincang sambil piknik merekapun menyadari hari sudah semakin gelap dan memutuskan untuk pulang.
Seperti biasa sesampainya dirumah mereka masuk ke kamar lebih cepat karena besok mereka sudah mulai beraktivitas seperti biasa.
Zee yang sudah selesai bersih-bersih memutuskan untuk segera tidur dengan meminum obat tidurnya. Tetapi ntah kenapa walaupun sudah meminum obat tidur dia tidak merasa ngantuk dan memaksanya untuk meningkatkan asupan lagi. Tidak lama kemudian akhirnya Zee bisa tertidur.
Keesokan paginya, Zee terbangun lebih awal karena merasa kepalanya sangat sakit dan pusing, bahkan untuk berdiri tegak saja rasanya sulit baginya. Tetapi Zee tidak ingin membuat orang dirumahnya khawatir, dan karena dia adalah seorang dokter jaga di ugd sulit baginya untuk ijin mendadak.
Zee memutuskan untuk meminum paracetamol dan mulai membersihkan diri, dia memakai liptint di bibirnya agar tidak terlihat pucat.
Setelah dirasa cukup Zee turun ke meja makan, disana sudah ada Gracia dan Shani.
"Tumben Zoy dah bangun, padahal baru mau cici bangunin" tanya Shani
"Kebangun aja ci" jawab Zee, lemas
"Kamu sakit zoy kok lemes gitu?" Gracia melihat zee yang lemas
"Nga ci, cuma ngantuk aja hehehe" jawab zee bohong
"Yaudah cici bangunin toya dulu" kata Shani
Setelah semuanya berkumpul di meja makan, mereka pun mulai mengambil makanan yang telah disediakan. Zee tidak mengambil sebanyak biasanya karena sedang tidak nafsu.
Setelah sarapan Zee langsung berangkat ke rumah sakit menggunakan motornya.
Di rumah sakit tempat Zee bekerja, dia terlihat sangat lemas.
"Kamu sakit Zee?" tanya Jinan, senior Zee yang juga teman Shani.
"Nga kaa, cuma ga enak badan aja, jangan kasi tau cici ya ka pliis" ucap Zee memohon.
"Iya kak Jinan ga kasi tau, tapi kamu dokter loh kamu juga harus perhatiin diri kamu, kalo kamu sakit itu bisa nular ke pasien kamu begitu juga sebaliknya karena kamu lagi lemah jadu rentan terhadap hal seperti itu" tegur Jinan lalu meninggalkan Zee.
Jam sudah menunjukkan pukul 6 sore dimana shift Zee sudah selesai, tetapi kepalanya masih sangat sakit dan pusing bahkan lebih parah dari sebelumnya. Zee tau ini adalah efek samping dari obat tidur yang diminumnya karena hal ini pernah terjadi sebelumnya. Akhirnya Zee menghubungi Christy untuk menjemputnya karena ia sudah tidak kuat mengendarai motornya.
Toyaa
Tooy
Kamu sibuk ga?Nga zoy
aku udah dirumahBoleh tolong jemput?
Aku lagi ga enak badanKamu sakit zoy?
Yaudah aku otw
sekarang, tunggu yaIya toy, jangan ngebut
Hati-hati dijalanIya zoy aku ga akan
ngebut-------------------------------------------
Tidak lama setelah itu Christy sampai di rumah sakit tempat Zee bekerja karena jarak dari rumahnya ke rumah sakit tidak terlalu jauh.
"Zoy udah lama ya nunggu?" tanya Christy sambil berjalan ke arah Zee
"Nga toy makasi ya udah jemput"
Christy pun memapah Zee ke mobilnya karena takut Zee terjatuh akibat pusingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Broken - Zee
FanfictionZee, ditinggalkan kedua orang tuanya saat berumur 10 tahun dan hidup sendirian. Ia bertahan berkat dukungan kedua kakak kelasnya dan seorang anak yang dianggap keluarganya sendiri. Sampai akhirnya dia bisa bahagia Tetapi akankah itu bertahan lama? ...