Baby~end

184 10 6
                                    

Sudah 5 hari dino bersama dengan kedelapan bujangan tersebut, tentu saja 5 hari itu cukup membuat mereka dekat dengan bayi dino, seperti anak sendiri kata mereka mah. Yah meski mareka harus kesusahan karena tingkah nakalnya si kecil.

* tinggal cari ibu aja ya guys.... mimin jomblo nih, hehehe...

" dino~~~ ini apa? " tanya haechan sembari menunjuk buku bergambar.

" ican!! " ujar dino semangat.

" ikan... " ujar haechan lembut.

" ican.... " ujar dino sembai bertepuk tangan, membuat haechan gemas setengah mati.

" pengen ku hap!! " ujar haechan gemes hingga menggigit bantal di pangkuannya.

" hmm awas ya... lo kalo gemes ngeri chan... " ujar jeno memperingati.

Pasalnya haecahan jika sudah gemas benar-benar akan melakukan apa yang ia inginkan. Memeluk, mengigit apapun itu asalkan rasa gemasnya tersalurkan.

Pernah sekali terjadi, haechan yang gemas dengan tingkah dino, memeluk erat bayi tersebut, menciumnya terus menerus membuat dino akhirnya menangis karena dahinya tidak sengaja terbentur dengan dahi milik haechan hingga benjol.

Dan tentu saja renjun menghukum haechan atas kejadian itu.

" aman kok jen... nih jaga jarak kok... " ujar haechan membuat jeno merotasikan matanya malas.

" jaga jarak tuh dari sini ke lantai 2 noh jauh! Hadap-hadapan begitu jaga jarak dari mana sih nyet!! " ujar jeno kesal.

" yah kan setidaknya jauh sejengkal... "

" terserah lo dah... " ujar jeno yang kini memangku dino di pangkuannya.

" dino lapar? " tanya jeno.

" nda!! Apal!! " ujar dino sembari menggelengkan kepalanya.

" aigooo kiyowo... "

" cih dia sendiri pun gemas... " ujar haechan sinis.

" setidaknya gue gak bikin benjol anak orang ya..." jawab jeno tidak mau kalah.

" eh? Dino kenapa?" Tanya haechan ketika melihat raut wajah dino yang tidak enak.

" dino sakit?" Tanya jeno khawatir.

Ehhhmmm!!!

BROOTTTHH!!

" hehehe... " tawa dino setelah mengeluarkan kentutnya, membuat haechan dan jeno melongo.

" ya ampun kirain kenapa deh!! " ujar haechan menghela napas lega.

" eh? Snif, shif~~~

" kok bau banget sih!! " ujar jeno menutup hidungnya.

" jangan bilang tadi bukan kentut?" Tanya haechan yang ikut menutup hidung.

Mendengar ucapan haechan, jeno pun meraba pantat dino. Dan benar saja terasa hangat disana.

" dino gak di kasih popok?! " tanya jeno histeris.

" lah gak tau gue! Yang mandiin hari ini felix noh!" Jawab haechan.

" FELIXX!!! HEH BULE GADUNG!! SINI LO!! " teriak jeno sembari menutup kedua kuping dino dengan tangannya.

" NAPA SIH TERIAK-TERIAK!! LO KIRA DIHUTAN APA?!! " ujar felix muncul dari halaman belakang.

" lo kagak ngasih dino popok ya?! " tanya jeno.

" kagak... habis... " jawab felix santai.

" anjir!! Emang renjun gak beli?" Tanya haechan.

" ya dia kan pergi sama jisung keluar beliin keperluan dino yang udah habis..." jawab felix.

ONE SHOT SKZ X NCT DREAM ( 00 LZ ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang