19

717 63 15
                                    


"Gw ikut sing, gw ikutt" rengek Leo memohon kepada sing sambil berlutut di depan semua orang.

"Aisshh pergi dewek gw dah ada orang" jelas sing menendang nendang kakinya agar Leo melepaskan nya.

"Zayyan kamu mau pergi sama aku kan ya bukan sama sing" jelas beomsoo menggandeng tangan zayyan.

"Temen temen lu sedeng semua ya sing" hyunsik

"Lu bukan temennya kah?" Lex memiringkan kepalanya menghadap hyunsik.

"Gw?.."

"Ya temen ya" Jawab hyunsik pelan

"Hmm" angguk Lex

"Pin urusin gih, gw mau ada rapat online jadi jangan ada yang ganggu gw" jelas Lex menaiki anak tangga.

"Eiiits tidak bisa gw juga ada rapat online sama ketua" ucapnya menyusul Lex.

Kini kedua orang yang bisa diandalkan tidak dapat membantu.
Dan pergi mengerjakan tugas nya masing-masing.

"Heh lu berdua mending pergi bareng sama kita kita aja" ajak hyunsik

"Nah betul jangan ganggu kehidupan mereka" lanjut Ricky

"Nah udahlah jangan ganggu" jelas dongbhin

"Iya lu bedua ikut kita berempat aja"
Gyumin

"Gak. Gw mau sama zayyan" Leo batek

"Ck.. ank ini minta di gaplok kali ya, ky min bhin seret mereka bedua masukin gudang" perintah hyunsik.

Akhirnya mereka bertiga pun menyeret Leo dan beomsoo dari pandangan sing dan zayyan.

Ketika lengan zayyan sudah terlepas dari beomsoo zayyan langsung berlari ke arah sing dan memegang lengan sing.

"Ayok pergi kita serahkan semua nya kepada Hyunsik" ucap sing mengelus tangan zayyan yang sedang memegangi lengannya.

"Mending kita ajak aja biar ga sepi"
Ucap zayyan

"Aku ga mau ada yang ganggu kita" ucap sing menatap wajah kekasihnya.

"Tapi mereka ga di kunciin di gudang beneran kan" panik zayyan

"Enggak sayang, mereka mah ga usah dipikirin" jelas sing

Kini mereka berjalan menuju pasar malam yang di adakan beberapa bulan sekali.

"Aku sengaja ga bawa mobil biar kamu bisa liat bintang bintang" sing

"Tuh liat banyk banget kan bintang nya, sekalian olahraga malam" lanjut sing menggandeng tangan zayyan.

Belum juga jauh dari villa Leo sudah teriak teriak minta ikut seperti bocah.
Dia berlari menuju zayyan dan memeluknya dari depan.

"Woi Leo menjauh sialan" ucap sing tidak terima memegang kepala Leo untuk menjauh dari zayyan.

"Nih anak ngapa gemes banget si" ucap zayyan ngepat pat Leo.

"Hah?... Apa zay" sing ga terima

"Udahlah sing ajak aja, paling yang lain nanti nyusul" pinta zayyan.

Sing berpaling dari zayyan, kini Leo dan zayyan bergandengan tangan sedang kan sing mengawasi dari belakang.

"Awas lu Leo" batin sing

"Kata nya di sana ada berbagai macam makanan khas aku nanti ingin membeli Tteok, Chapssal, Mandu, Hotteok, dan Ramyeon." Jelas Leo.

"Ramyeon?" Zayyan semangat mendengar itu

"Umm ramyeon yang sering muncul di drama drama" ucap Leo

"Bukan instan kan" tanyanya lagi

"Cih mereka malah asik berdua dan gw malah di kacangin begini" sing tak terima yang berjalan di belakang mereka kini maju memisahkan zayyan dan Leo.

cinta anak konglomerat {singxzayyan}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang