Zayyan yg tengah duduk di taman setelah joging pagi pagi buta kini sedang menyantap susunya.
"Wah... Apa hari libur memang seenak ini" ucapnya yg kembali meminum susu. Setelah cukup beristirahat zayyan kembali ke kos apartemen nya.
"Sebaiknya aku mandi dulu baru ngerjain tugas" ucapnya smbil mengusap rambut dngn handuk kecil yg telah basah karna joging pagi ini.Zayyan sudah selesai mandi, kini ia membuka laptop nya dan mencari materi yg akan dia jadikan makalah.
Suara ketikan dari laptop itu membuat tetangga sebelah nya berteriak "hei anak muda pelankan suaranya, itu mengganggu" zayyan bingung dengan tetangga nya bagaimana bisa ia mendengar ketikan laptop "apa dia seorang kelelawar, kenapa begitu tajam telinga nya" zayyan yg merasa bersalah meminta maaf pada tetangga nya.Tok tok tok
"Ada apa?.." tanyanya
"Maaf pak karna saya berisik saat menulis, sebagai permintaan maaf ini ada jus jeruk" ucap zayyan menyodorkan jus jeruk bawaannya.
"Ohohoho.. maaf ank muda tapi terima kasih untuk jus nya dan yg berisik itu tetangga kamar 1023, bkn diri mu" ucapnya sambil mengambil jus yg dibawa zayyan.
Zayyan tersenyum dan kembali ke kamar nya.
"Seharusnya dia menolak jusnya jika itu bukan aku, mana itu jus terakhir milik ku" ucap zayyan yg kini berbaring di kasurnya.
"HAAAH...." Hembusan nafas yg dalam ia keluarkan dan kembali bangkit untuk mengerjakan tugasnya.Pagi ini sing pergi menemui maminya di Jeju ia berangkat sendiri dengan pesawat agar cepat sampai jika ia naik mobil akan butuh waktu dua jam lebih untuk sampai jdi dia memutuskan untuk berangkat dari Seoul ke Jeju dengan pesawat.
Setiba disana ibunya menyambut ank terakhir nya itu dengan bbrpa makan khas Jeju bahkan menawarkan untuk berenang dipantai Jeju.
Sing menolak smua tawaran ibunya itu dia lebih memilih untuk membaringkan dirinya seperti kelelahan. Mami nya yg melihat itu bertanya pada ank kesayangan nya,
"Apa ada masalah" kini maminya duduk di pinggiran kasur dan mengelus putra bungsu nya itu.
Karna maminya sudah membuka suara sing menatap maminya senang
"Apa ini, ada apa?.. tiba tiba senyum senyum" mami-
"Ada seseorang yg Kusuka, tapi aku bingung akan membawa apa untuk nnt bertemu dengan nya" sing semangat dan duduk menyamai maminya."Hari ini kah mau ketemunya?"
Sing mengangguk, melihat tingkah bodoh anknya bukan malah siap siap ia malah pergi ke Jeju dan bertanya untuk membawa apa. Mami yg gemas itu memukul kencang punggung anknya, sing melompat setelah di pukul "aww... EOMMA?" Triak sing
"Dasar ank ini bukan nya makin gede makin dewasa tapi ini malah makin seperti bocah umur 5 tahun" kesalnya
"Bukan nya Hyung mu dirumah kenapa tdk bertanya saja" ucap mami
"Maaa.. tau sendiri Hyung tidak berkencan. main main dengan wanita saja tdk pernah apa lagi klo aku nanya hal begituan" ucap sing yg masih mengelus punggung nya.
Mami yg sadar kalo wain tdk pernah pacaran pun kembali duduk di kasur
Padahal sebelum pergi liburan ia berpesan pada sing untuk wain agar menikah dan memiliki cucu.
"Okey maafkan eomma tadi lupa sejenak" ucapnya yg melipat kedua tangan di dada. Sing Ingin kembali duduk di kasur tapi maminya itu ingin sekali memukul anaknya itu kembali "aisshh"
"Eomma ayolah bantu sing"
"Berarti kmu udh stop ke club beomsoo dan bermain main" ucapnya kesal pada sing.
"Eiii itu tdk mungkin aku st-" sing yg belum selesai dengan kata katanya itu dihantam oleh maminya kembali dengan bantal dan guling bahkan maminya itu membekap anaknya dengan selimut tebal di kamar tersebut."Eomma... Aku blom selesai ngomong"
"Ga usah dilanjut klo cuma pen mainin perasaan perempuan, mami kesel liat kamu begitu dari SMP"
"Maa tdi aku blum selesai ngomong, maksud nya aku ttp minum diclub tapi ga mesen wanita disana" mami sing paham dan langsung menyuruh sing duduk disampingnya.
"kapan kau akan bertemu?" Tanyanya
"Malam ini jam 19:00" ucap sing
"Nanti siang ikut mama belanja sekalian buat beli barang yg kau butuhkan nnt sore kau harus balik dan siap siap" ucap mami pergi meninggalkan sing.
"Kau sudah sarapan?.. jika belum makan dulu atau ga kta ga jadi pergi"
Tdk ada bantahan sing menuju meja makan dan makan._______________
Pukul 02:15
Sing sudah membeli semua barang dan ingin balik menuju Seoul tetapi ia sedikit kecewa untuk pulang dengan naik taxi bukan dengan pesawat.
Mami takut klo ada yg alergi bunga di pesawat meski pun bisa ditempatkan di bagasi mami jg takut buket bunganya rusak dan beberapa alesan lainnya. Taxi sudh di depan barang barang lain pun sudah diletakkan di bagasi mobil kecuali buket dan sekotak coklat yg ia panggku di kursi belakang.Dalam perjalanan supir selalu bertanya unk apa beli buket bunga di Jeju, dan apa ini kencang pertama sing dll. Sing menjawab smua pertanyaan dengan semangat dia suka jika ada orang yg membuka pembicaraan Karna dia tdk perlu repot repot mencari topik. Tak terasa sudah sampai ditempat tujuan sing memberi bonus pada supir taxi tersebut karna sudah mengajak nya berbicara agar tdk sepi dalam 2 jam perjalanan.
🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣🐣
Zayyan yg menikmati liburan kini tengah diganggu lagi oleh temannya itu siapa lgi klo bukan Seung Dae bocah petakilan ini pasti ada saja.
"Ada apa" ketua zayyan
"Kau ga sibuk kan zayyan, datang lahk ke cafe ku" ucap Seung Dae
"Kan ini hari libur ku Dae masa aku harus masuk" zayyan
"Bukan untuk bekerja tapi untuk ngedate, kau Taukan cafe ku memilih potensi menemukan pasangan hidup"
"Ya tau, tapi gw ga mau yg ada nnt ke kemarin" alesan zayyan
"Zayy itu mah kesalahan murni zayy kli ini aku beneran dan sudah satu bulan dia suka dengan mu"
"Hah.. gimana ceritanya" zayyan bingung apa apan ketemu chtan aja blom masa udh suka.
"Ga ga ga" tolak zayyan keras
"Ayolah dia yg ingin bertemu dengan mu soalnya, klo kemarin aku yg ngajak tpi kli ini dia yg ngajak ketemuan dluan" pinta Seung Dae
"Dia rela loh dari Seoul ke sini" lnjutnya
"Kau saja yg pergi" jawab zayyan
"Tdk bisa aku sedang ada urusan bisnis dengan seseorang mengenai cafe ku" zayyan tdk bisa menolak Seung Dae jika bukan krna Seung Dae mungkin sekarang dia tdk bisa kuliah dan membayar uang sewa.
"Jam berapa" tnya zayyan tiba tiba
"Okeyy kau setuju, jam 7 malam yaa" zayyan langsung menoleh pada jam yg menunjukkan pukul setengah 6 sore dia benar benar sebal pada temannya itu
"Yaa kenapa baru bilang sekarang" kesal zayyan
"Oh iya nikmati saja kencan mu smua karyawan aku liburkan demi kau ngedate dengan tenang, itu karyawan baru yg akan bekerja selama libur."
"Baiklah dimana tempat duduknya"
"Dia sudh menyewa tmpatnya, jdi kau tanya saja pada pelayan disana meja dua orang" ucap Seung Dae
"Ohh oke" tlpon pun ditutup zayyan sepihak.
"Ehh zayyan zay eh ko dimatiin. aku baru ingin bilang untuk membeli buket, Yasudah lah mungkin dia mengerti" santai Seung Dae.🐒: Sabar wahai pembaca, meski kedua tokoh pertama belum bertemu akan ku pastikan mrk bertemu di chp selanjutnya 😌🤘🏼
Maaf PHP aturan chp ini mrk bertemu tpi ga dlu deh.Typo ada dimana mana jdi maafkeun awikawokawikawok 😚😚😚
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta anak konglomerat {singxzayyan}
Romancepertemuan mrk yg tdk sengaja Krn dating app, membuat seseorang yg hidup nya hanya biasa biasa saja kini mulai berubah drastis. "DATING APP jika bukan karna mu aku tidak akan menemukan dunia ku" sahut nya. WARNING BXB BOYSLOVE pembaca diharapkan bi...