Keluarga Chan sekarang sedang melakukan sarapan.
Tiba-tiba Satpam nya menghampiri mereka.
"Permisi. Nyonya, Nona," sapa Satpam itu panggil saja Riyo.
"Ya Pak, ada apa ya?" tanya Leonar.
"Anu Nyonya, ada yang menjemput Nona Alin." ucap Riyo.
"Hah? Wanita atau Pria?" tanya Alin yang sedang minum, karena makan nya sudah selesai.
"Pria Nona," jawab Riyo.
"Yasudah, kau boleh keluar lagi." usir Leonar lembut.
"Iya Nyonya, saya permisi." pamit nya.
Riyo pun keluar lagi.
"Bu, Mia, aku berangkat dulu ya. Kau tak apa-apa kan berangkat sendiri?" tanya Alin.
"Tak apa-apa Kak," jawab Mia.
"Kau janjian dengan Pria?" tanya Leonar.
"Tidak Bu," jawab Alin.
"Oh begitu, yasudah kau hati-hati." peringat Leonar.
"Iya Bu. Mia, aku duluan ya." ucap Alin sambil mencium punggung tangan Leonar begitu juga dengan Mia yang mencium punggung tangan Alin.
Alin pun pergi.
Alin sudah berada di luar rumah dan ia melihat pria yang menjemput nya.
Alin berjalan ke arah gerbang.
"Liu, kau menjemput ku?" tanya Alin memastikan.
"Iya aku menjemput mu untuk ke kampus bersama," jawab Liu yang berada diluar gerbang sambil duduk di motor sport nya.
"Oh begitu," Alin pun keluar gerbang.
"Hati-hati Nona," peringat Riyo.
"Iya Pak,"
"Nih pakai helm nya," ucap Liu sambil memberikan helm nya kepada Alin.
"Terimakasih," ujar Alin sambil mengambil helm nya dari Liu dan memakai nya.
Setelah itu, Alin pun naik ke motor Liu.
.....
"Saat ku melihat Gadis itu, aku teringat dengan Anak-anak ku. Pasti sekarang mereka sudah besar," batin seorang Polisi yang berada di ruangan nya, ia memegang sebuah foto keluarga nya yang sudah lama dia tinggalkan.
"Permisi Pak," seseorang masuk ke dalam ruangan inspektur Polisi itu, ia seorang Pria berpewakan masih muda dan ia 20 tahun.
"Ya, silahkan duduk." perintah Inspektur itu.
Pria itu pun duduk di kursi yang ada meja nya dan menghadap inspektur itu.
"Ada apa kau kemari?" tanya Inspektur.
"Aku kemari untuk memberitahukan, kita di undang ke acara Wisuda di Universitas Mega Hongkong untuk mengadakan upacara kepolisian." jawab Pria itu yang bernama Marva Chao, ia menjawab panjang lebar.
"Kapan acara nya?"
"Minggu depan lewat 3 hari," jawab Marva.
"Yasudah, nanti kita akan kesana."
"Iya Pak, kalau begitu. Saya permisi," pamit Marva.
....
"Hai Gadis kurang kasih sayang," sapa seorang gadis siapa lagi kalau bukan Seila bersama Uzzila.
"Ada apa kau, sana aku ingin fokus baca buku buat Ujian." ucap Mia sambil fokus ke buku paket nya.
Omong-omong Mia sedang berada di rooptop kampus.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANAK DAN AYAH TERPISAHKAN { Tahap Revisi }
Action"Sayang, lihat mereka cantik sekali dan kembar." ucap Leonar yang sedang duduk diranjang rumah sakit sambil menggendong anak perempuan nya yang satu dan satu lagi ada di pangkuan suami nya, karena ia baru saja melahirkan 2 anak perempuan kembar. "Iy...
