Naksir Tetangga Bude [END]

01. [Hari pertama Di Desa]

Hi readers and my encouragement 👋

Ini cerita pertama aku.
Jika ada kekurangan mohon dimaklumi 🙏

Kalian boleh kritik dengan kalimat yang baik, hehe. Aku juga mau revisi sedikit² tentang penulisannya.

Selamat membaca dan jangan lupa untuk memberi Vote dan follow account ku.

Jangan cuma dibaca awalnya doang. Apalagi cuma ngintip-ngintip habis itu pergi. Baca sampek tamat dong. Kalo kmu baca kelanjutannya, pasti bakalan tau alurnya.

Insyaallah jika sesuai dengan selera kamu pasti bakalan seru.

Dilarang Plagiat ⚠️

••• Happy reading •••

Yura membuka kaca mobilnya sembari menatap keluar, melihat keramaian Pasar Desa tanah ijo yang ia lewati.

Gadis berwajah manis, memiliki hidung mancung, serta kulit yang putih. Nayura Claudia Anggara. Itulah nama lengkap gadis itu.

Dari segi wajah, dia sangatlah cantik. Orang-orang akan menatap kagum karena keindahan rupanya. Tetapi meskipun begitu, dia adalah seorang gadis yang memiliki banyak kesedihan karena kehidupannya saat ini. Beruntungnya, ia akan dipindahkan ke Desa oleh Ayahnya.

Perlahan air matanya keluar, karena mengingat kepergian almarhumah orang yang sangat ia cintai. 5 tahun yang lalu, ia kehilangan sosok ibu. Ibunya --- Lestari. Kepergiannya sudah cukup lama, tetapi kesedihan Yura masih saja terasa terus menerus.

Ayahnya yang menikah lagi menyebabkan dirinya tidak nyaman satu atap dengan Ibu serta saudara tirinya. Terpaksa, ia menyetujui keputusan Ayahnya yang akan memindahkan Yura ke Desa.

Tak menyangka, bahwa dirinya yang sedari kecil manja, banyak tingkah, apa-apa selalu ada, dan terbiasa hidup kekotaan. Harus tinggal di desa yang mana kehidupannya bertolak belakang dengan kehidupannya di Kota.

Yura mengusap air matanya. ia harus memulai hidup baru, serta di lingkungan yang baru pula. Semoga saja, ada kebahagiaan yang hadir dari Desa tersebut. Agar dirinya tidak galau dan sedih lagi.