Satu hari menjadi satu Minggu dan satu Minggu menjadi satu bulan
Station Tapops sudah berdiri satu bulan dan syukur lah tidak ada alien yang menyerang lagi. El sering mengunjungi Tapops, terkadang juga bersama Leana.Suatu hari. Setelah Meeting dan di perjalanan, El berhenti di salah satu bar, dua masuk dan di sambut oleh salah satu pelayan.
"Selamat malam Nyonya. Tumben sekali anda datang larut malam begini Nyonya." Sang Pelayan menarik kursi meja bar dan El berterimakasih lalu duduk di kursi itu.
"Iya, baru pulang meeting. Saya pesan cheese cake seperti biasa ya. Untuk Leana."
"Siap."
Cheese cake bar ini memang enak, tanpa alkohol atau semacamnya. Kecuali minumannya. El menoleh ke kiri dan melihat seorang pria menunduk memegang gelas minumannya, pria itu sepertinya tidur dengan kedua tangannya menjadi bantal di meja. Tetapi, pria itu menoleh pada El.
'Tunggu... Bukannya dia Kapten Varshan?'
Ternyata itu Kapten Varshan. Sepertinya dia sudah minum hampir 3 gelas.
"Anda mirip sekali dengan wanita yang saya kagumi..." Ujarnya.
Sontak El terkejut, apa dia mengigau? Tapi El ingin menjahilinya sedikit, bisa jadi dia ada bahan gosip.
"Benarkah? Siapa namanya?"
Kapten Varshan diam sejenak lalu dia berbicara lagi.
"Dia nyonya besar di planet Quabaq..." Jawabnya.
El terdiam dan mulutnya entah kenapa langsung berbicara.
"Maksud anda... Nyonya Hakim?"
"Ya... Saya lebih dari mengaguminya, saya... Mencintai nya selama tujuh tahun... Saat itu, Nyonya besar berumur 13 tahun dan saya 16 tahun. Saya sangat mengaguminya, dia tinggi dan berkarisma walaupun di umur yang masih muda."
Tujuh... Tahun?
"Bulan kemarin saya bertemu dengannya lagi, dan sepertinya dia tidak mengingat saya. Padahal 7 tahun yang lalu saya menetap selama seminggu di keluarga Hakim..."
'Tujuh tahun lalu? Varshan?' Batin El.
Lalu datanglah seorang pelayan membawa sekantong Cheese cake, El berterimakasih lalu berpamitan pergi pada Pelayan itu dan Kapten Varshan.
'Dia benar-benar mabuk.'
Setelah sampai di kediaman Hakim, El memberikan Cheese cake itu pada Leana setelah itu dia pergi ke perpustakaan. Untungnya Leona tidak ada kelas hari ini, jadi hanya penjaga perpustakaan saja.
BRAK!
Penjaga perpustakaan sontak kaget mendengar suara pintu terbuka dengan keras, El berjalan menghampiri nya.
"Maaf mengganggu malam-malam. Tapi apa anda punya buku mantra atau sesuatu yang bisa mengingat kejadian beberapa tahun yang lalu?" Tanya El dengan panjang lebar.
Penjaga perpustakaan langsung mengambil satu buku dan membuka salah satu halaman.
"Ini Nyonya."
"Terima kasih. Bagaimana cara menggunakan nya?" Tanya El.
"Nyonya harus memakai mantra ini saat tidur. Tenang saja, ini tidak berbahaya. Nyonya ucapkan mantranya lalu sambung seperti ini 'Perlihatkan aku kejadian 13 tahun yang lalu.' Lalu nyonya tinggal tidur saja."
"Baiklah. Terima kasih."
Sang penjaga perpustakaan mengangguk. El pergi keluar dari perpustakaan dan menuju ruang pemandian.

KAMU SEDANG MEMBACA
Whitered Flower✔️
Novela Juvenil"Tolong kembali lah." "..." "Aku mohon." "Aku bisa memaafkan kalian. Tapi luka yang kalian berikan masih membekas dalam diriku." Bagaimana jika cinta pertama kalian tidak mempercayai kalian? Lalu meninggalkan kita di saat kita sedang dalam keadaan y...