bau bau obatan menyeruak ke dalam penciuman luna, ia sedang cemas, menunggu dokter yang menangani danny keluar, tidak hanya luna disana sudah ada willi dan kedua temannya danny yang lagi sama sama menunggu.
Sebelum itu luna sudah menelfon pihak keluarga danny. Mungkin sedang di perjalanan menuju rumah sakit.
Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya dokter yang ditunggu pun keluar, luna segera berdiri dan menghampirnya,
"Dokter, bagaimana keadaan danny?"tanya luna dengan cemas
Dokter itu menatap luna dan sedikit tersenyum, "pasien yang bernama danny, lukanya tidak terlalu parah hanya saja ia mendapatkan beberapa jahitan saja dibagian perutnya, dirawat 3hari saja beliau sudah boleh pulang, saya permisi dulu ya"setelah menjelaskan dokter itupun melangkah pergi,
"Syukur lah, makasih dok"ujar luna"Sialan banget, gue masih penasaran sama tuh orang yang nusuk danny"kesal el
Hans tak bergeming tapi tatapan aneh nya melirik ke arah willi yang sama dengannya sejak tadi hanya berdiam diri
"Lo ngapain ngelihatin gue"ucap willi yang menatap balik hans dengan datar"Gue cuma takut ada dalang dibalik semua kejadian yang barusan terjadi "celetuk hans
Willi yang hampir tersulut emosinya segera menghampiri hans, "maksud lo.apa anj,- lo nuduh gue hah"
"Oupss, gue gak nuduh ya dan see, lo kenapa lo marah"
"Gue gak bakal marah kalo lo gak nuduh gue anj"teriak willi
El pun yang terdiam seketika ikut bersuara, "tapi bisa jadi yang di omongin hans itu bener, mungkin aja kan cuma gara gara luna sudah kembali dekat dengan danny lo bisa bertingkah jauh will"
"Aaiisshh, shibbal"willi mundur beberapa langkah sembari mengusap wajahnya gusar.
"Sialan lo berdua bisa bisanya nuduh gue, gue aja panik setengah mampus dan berusaha ngejar tuh pembunuh malah kalian tuduh gue, sinting lo berdua"kesalnya
"Sudah lah ini dirumah sakit jangan membuat keributan disini, dan aku sendiri yang tau willi gak mungkin berbuat seperti itu, kalian jangan asal tuduh begitu dong"sarkas luna yang mencoba menengahi keributan itu.
Akhirnya el dan hans pun terdiam setelah mendengar balasan dari luna yang membela willi.
Selesai masalah saling tuduh itu, mereka ber empat masuk kedalam ruangan dimana danny dirawat.
"Kalian tunggu disini saja,"tunjuk luna terdapag sopa untuk mereka menunggu, mereka bertiga pun mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can't you see me? [END]
Romancebagaimana rasanya di jauhi oleh orang yang dulu sangat kamu cintai, kini menjadi musuh terburuk bagimu, itulah yang di rasakan oleh gadis cantik yang bernama LUNA parasnya yang cantik dan murah senyum tidak mampu menghilangkan rasa kebencian didalam...