Zhou Shi Yu's POV
Hari ini aku sedang jalan-jalan di koridor sekolah dengan ShanShan. Wang Yi pergi ke toilet dan juga San Yi belum muncul sedari tadi.
"Aku punya informasi penting!" Ucap Shanshan
"Informasi apa?" Tanyaku penasaran
"Tapi ini tentang Wang Yi dan Yuan Yuan, apakah kau mau mendengar nya?"
"Ada apa dengan Wang Yi dan Yuan Yuan?" Sekarang aku makin penasaran dengan informasi yang akan di ucapkan Shanshan.
"Katanya dulu Wang Yi tinggal di Shanghai sama seperti Yuan Yuan dan mereka juga tetanggaan. Mereka sangat dekat, bahkan Wang Yi selalu ingin menginap di rumah Yuan Yuan. Mereka sudah dari SD bersahabat, sehingga pada saat Masuk SMP Wang Yi pindah ke Jiangsu. Aku tidak terlalu tau apa alasan Wang Yi pindah ke Jiangsu dan juga alasan Yuan Yuan pindah ke sekolah yang sama dengan Wang Yi," Ucap Shanshan.
"Kau tahu darimana soal itu?" Tanyaku pada Shanshan
"Kemarin aku sedang duduk di luar, ada ibu-ibu yang lagi cerita di samping rumah, terus ada ibu-ibu ceritain tentang Yuan Yuan. Katanya, tuh ibu-ibu dulu tetanggaan juga di sebelah rumah Yuan Yuan, ibu itu bilang kalo Yuan Yuan dulu sangat cerita apalagi ada gadis yang selalu bermain dengannya, yang di maksud gadis oleh ibu-ibu itu Wang Yi. Tetapi sejak Wang Yi pindah, Yuan Yuan jadi kesepian dan dia tidak seceria seperti dulu," Ucap Shanshan panjang lebar menjelaskan darimana dia mengetahui informasi itu.
"Jadi dari dulu Wang Yi sahabatan dengan Yuan Yuan? Bahkan dari SD? Kenapa Wang Yi tidak pernah menceritakan hal itu kepadaku," Kataku.
Dalam hatiku aku merasa seperti di khianati, karena mereka sudah berjanji tidak akan menutupi hal apapun."Oh iya, sudah dari tadi kita berbicara tetapi kenapa Wang Yi belum muncul?" Tanya ShanShan yang baru saja sadar jika Wang Yi sedari tadi belum balik dari toilet.
Entah kenapa perasaanku sangat tidak enak, aku merasa ada kegelisahan di dalam diriku. Aku menarik tangan ShanShan berlari ke arah toilet ke tempat Wang Yi berada.
________
AUTHOR'S POV
Wang Yi baru saja selesai dengan aktivitasnya di toilet, sekarang ingin menuju ke tempat Zhou Shiyu berada. Saat ingin keluar, ada Fei Qinyuan yang berdiri di depan pintu. Dia tidak masuk, tetapi menghalangi jalan Wang Yi untuk keluar.
"Ada apa?" Tanya Wang Yi
"Kau benar-benar melupakan ku?" Tanya Fei Qinyuan balik
"Kenapa kau selalu menanyakan hal seperti itu? Sudah aku beritahu kepadamu, aku bahkan baru pertama kali bertemu denganmu!" Kata Wang Yi kesal karena dia selalu menanyakan hal seperti itu.
"K-kau marah denganku ..?" Kata Fei Qinyuan menahan tangisan nya.
Wang Yi terdiam, ia tidak bisa menjawabnya. Wang Yi tidak marah, hanya saja ia sangat kesal padanya.
"Kau ingat, kau saat SD dulu selalu ingin tinggal bersama ku, bahkan kau tidak ingin pisah denganku. Kita selalu menghabiskan waktu bersama, sehingga saat SMP kau lebih memilih mengikuti orang tuamu pindah ke Jiangsu ini. Kenapa kau melupakan segala kenangan yang kita lewati? Kenapa Yi? Saat kau pergi waktu itu, aku sangat kesepian, bahkan hariku tidak seceria dulu. Aku selalu setia menunggu kepulangan mu ke Shanghai selama 5 tahun, tetapi kau tidak muncul sedetik pun di hadapanku. Aku sangat frustasi sehingga aku ingin pindah ke tempat yang sama denganmu, dan aku tahu kau sekolah di sini karena paman yang bilang. Aku..."
Fei Qinyuan sudah tidak tahan lagi menahan tangisan nya, dia benar-benar tidak dapat menahan tangisan itu, dia sangat-sangat sakit mengetahui Wang Yi yang bahkan tidak mengingatnya sama sekali.
Wang Yi hanya bisa terdiam, ia tidak tahu harus percaya atau tidak kepada gadis yang menangis di depannya ini. Tetapi mendengar tangisannya membuatnya teringat pada seseorang.
Hap..
Wang Yi tahu apa alasan ia memeluknya, tetapi dia benar-benar membuatnya pusing. Aku menutup mataku menahan rasa pusing ini. Saat Wang Yi membuka matanya, Wang Yi melihat gadis yang ingin ia cari tadi, Zhou Shiyu. Dia baru saja muncul di depan toilet dengan Shanshan di sampingnya. Zhou Shiyu terdiam sebentar lalu berlari meninggalkan Wang Yi yang sedang memeluk Yuan Yuan.
"Zhou shiyu!" Teriak Shanshan ingin mengejar Zhou Shiyu yang sudah berlari menjauh.
"Kenapa Lo jadi gini Yi?" Tanya Shanshan. Belum sempat Wang Yi menjawab, Shanshan sudah berlari begitu saja mengejar Zhou Shiyu.
"Maaf!" Hanya satu kata yang bisa Wang Yi ucapkan.
Ia melepaskan pelukannya pada Fei Qinyuan.Baru saja Wang Yi ingin melangkah, tiba tiba pandanganya menjadi buram sehingga membuatnya kehilangan keseimbangan.
"Wang Yi!"
________
"Shanshan" Teriak San Yi melihat Shanshan yang berlari tergesa-gesa.
Shanshan yang merasa terpanggil akhirnya berhenti dan menoleh, dia melihat San Yi yang berjalan ke arahnya."Kenapahh?" Ucap Shanshan dengan napas tersengal-sengal. Bagaimana tidak, dia sudah berlari mengejar Zhou Shiyu sedari tadi yang terlalu cepat baginya.
"Nih minum dulu," Kata San Yi memberikan botol Aqua ke shanshan, untung saja tadi dia membeli botol Aqua.
"Makasih"
"Sama-sama"
Shanshan membuka botol Aqua itu dan meneguk sampai habis, dia sangat kehausan.
San Yi terkekeh pelan melihat Shanshan yang sangat kehausan."Oh iya, kenapa kau berlari-lari tadi?" Tanya San Yi
"Ah, aku sedang mengejar Zhou Shiyu tadi," Jawab Shanshan.
"Dia ken-" Belum selesai San Yi berbicara, Shanshan sudah menarik tangan nya berlari.
"Nanti ku jelasin, sekarang kita cari Zhou Shiyu dulu"
________
Zhou Shiyu sedang berada di taman, sendirian.
Dia ingin menangis, dia tidak tahu harus apa.
Dia tadi tidak salah lihat kan? Tidak tidak, dia tidak mungkin salah lihat. Tetapi kenapa Wang Yi harus memeluknya? Apakah benar yang dikatakan Shanshan? Ah entahlah. Ia rasanya ingin menangis, menangis dalam kesepian."Zhou Shiyu" teriak Shanshan dari kejauhan setelah melihat Zhou Shiyu yang sedang berada di taman belakang sekolah sendirian.
Shanshan dan San Yi berjalan ketempat Zhou Shiyu berada. ShanShan duduk di sebelah Zhou Shiyu dan San Yi berdiri di sebelah Shanshan menunggu percakapan dimulai.
ShanShan memeluk Zhou Shiyu dari samping. Dia ingin menenangkan sahabatnya ini.
"Udah ya nahan tangisannya. Mungkin Wang Yi udah tau, jadi dia reflek meluk karena kangen sama sahabat lamanya." Kata Shanshan menenangkannya.
"Tapi kenapa dia diam saja saat aku pergi?"
"Mungkin dia kaget karena kamu tiba-tiba ada di sana, jadi dia tidak tahu harus bagaimana."
"Terus, aku harus apa?" Tanya Zhou Shiyu
"Diamin saja jika dia belum minta maaf kepadamu." Jawab Shanshan.
Zhou Shiyu berpikir sejenak, mungkin benar kata Shanshan. Dia harus menunggu Wang Yi meminta maaf kepadanya!
----------
"Wang Yi kemana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You (SQHY)
FanfictionCerita tentang kedua sahabat yang lebih dari kata sahabat. Mereka saling cemburu jika disalah satu antara mereka dekat dengan yang lain. Hingga di suatu hari mereka mengubah status mereka lebih dari kata sahabat. Tetapi dengan mengubah status mereka...