Hanya seorang anak yang biasa. Sudah bertahun-tahun kehidupannya biasa-biasa saja. Seperti halnya dengan remaja pada umumnya, dia juga punya sesuatu yg sangat disukai, hobi, kegemaran, dan lain-lain.
Namun, di suatu hari terdapat lelaki populer yang...
"Ehh, tak lah," bantahnya. Ia membalikkan badan dan fokus melanjutkan permainan bola voli.
Aku mengalihkan pandanganku karena terkejut mendengar teriakan Fang. Aku diam-diam meliriknya. "Apa dia ngga lelah habis bertarung tadi?" Batinku.
(Direkomendasikan membaca ini dengan lagu Rapsodi by JKT48)
Pov BoBoiBoy
"Haduhh panaslah, aku tak nak main," tolak BoBoiBoy kepada Fang.
"Lahh, apa guna kita main kat pantai huh?" Balas Fang.
"Ikut dia je lah BoBoiBoy," Ajak Gopal.
"Huftt, yelah jom main," ucapnya tidak semangat. BoBoiBoy meninggalkan teman-temannya tuk mengambil bola.
"Kenapa tu dia?" Tanya Papa Zola.
"Ntahlah cikgu," Ucap Gopal.
"Cih, pemalas!" Sindir Fang.
"Dey, kau ni Fang, ini namanya pemaksaan tau! BoBoiBoy mungkin penat habis tarung tadi, kau ni tak berperasaan!" Ketus Gopal terhadap Fang. Gopal meninggalkan Fang dan menyusul BoBoiBoy.
"Hmm, tak patut tak patut," Papa Zola pun ikut-ikutan.
Fang terdiam karena kesal terhadap teman-temannya.
Aku mengambil bola voli dan menuju tempat bermain dengan terpaksa. "Penatlah guna kuasa tadi, huft~"