LIMA PULUH TUJUH

13.1K 625 56
                                    

Ini bukan part terakhir ya, aku masih ada satu part lagi buat minggu depan

Jadi buat pembaca ku di mohon untuk vote komen untuk cerita author yang amatir ini biar makin semangat. boleh banget juga kamu share cerita ini sebagai rekomendasi, ajak biar baper bareng-bareng😍

Dewangga Putra Alvarez

Dewangga Putra Alvarez

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ranatasya Matahari

Visual ini jangan sampe dibawa ke real ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Visual ini jangan sampe dibawa ke real ya. Kalian kenal Dewa sama Matahari cukup di cerita ini jangan bawa-bawa ke real. Sampe kalian bawa ke real, tolong pergi aja ya dari pembaca aku🙏🏻

Untuk pemesanan buku Dia Matahari bisa kamu cek di link bio aku ya.

isi novel sama yang di wattpad itu beda ending bestieh. di novel juga ada plot twist lagi. sebagian di wattpad gak aku ceritain kenapa mama tirinya sama kakeknya gak suka sama Matahari cuma ada di novel aja, jadi jangan lupa dijemput bestieh biar tau ending ceritanya🫶🏻

Selamat membaca bestieh💚

"Dewa pikir, gak perlu ada acara buat rayain kemenangan Dewa. Apalagi sampe ngajak Matahari." ucap Dewa membuat semuanya menatap pada cowok itu. "Untuk apa? Kakek ada rencana apa emang untuk celakain Matahari?" tuduh cowok itu pada Tama membuat Kenneth menegur Dewa.

"Dewa," Kenneth menghampiri Dewa. "Kamu itu sedang bicara sama Kakek. Papa ngerti sama perasaan kamu. Tapi itu gak sopan Dewa. Mama sama Papa gak pernah ngajarin kamu kayak gitu." lanjut Kenneth sedikit berbisik pada Dewa.

Dewa tak acuh. Dia sedikit menarik napasnya perlahan. Kemudian akan melangkahkan kakinya untuk meninggalkan keluarganya dan pergi untuk masuk ke dalam kamarnya.

Namun saat berbalik, Tama bersuara. "Kakek tau kamu sudah sangat sakit hati sama Kakek. Dan kamu sudah gak mempercayai Kakek lagi, setelah apa yang Kakek perbuat ke kamu sama Matahari." ucap Tama membuat Dewa hanya berdiam diri.

DIA MATAHARI [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang