meyaaeleshea

06

  happy readingg!

   rayno menghentikan mobil nya tepat didepan apartemen mewah itu, lalu segera turun dari mobil, dan masuk kedalam apartemen, rayno naik ke lantai dua, menuju kamarnya, akhirnya rayno sampai dikamar no 27 itu, dia langsung mengeluarkan access card milik nya dari dalam dompet, dan bersiap untuk menempelkan nya kedaun pintu, namun rayno terkejut saat membuka pintu dan melihat tidak ada seorang pun didalam kamar, rayno dengan panik langsung mencari keberadaan meya dan Arga di setiap penjuru kamar. rayno tak pernah sepanik ini sebelumya. 

     " Surprise! " seru meya yang tiba-tiba sudah berdiri didepan pintu, dengan kue ulang tahun yang berada ditangan nya, Arga yang berdiri disebelah meya hanya memberikan sengiran tak berdosa nya, karena merasa puas telah membuat sang Kaka panik dan terkejut. hari ini adalah hari ulang tahun rayno yang ke- 30 tahun, dan ini semua adalah ide dari Arga. dia mengajak meya untuk membeli kue ulang tahun dan memberikan kejutan untuk rayno! 

      rayno bernafas lega " astaga! Abang udah panik loh tadi! " ucap rayno sambil mengusap-usap dada nya.

  " hehe, happy birthday bang rayno! " ucap meya mendekati rayno, lalu menyuruh sang Kaka untuk meniup lilin.

       " cie, udah makin tua aja nih! " ledek Arga, saat rayno sudah selesai meniup lilin

   " Makasih ya, bang rayno senang banget dikasih surprise sama meya! " ucap rayno sambil mencubit kedua pipi meya, gemas.

       " meya doang? " tanya Arga protes

  " ini semua ide bang Arga loh! " sahut meya yang membuat rayno tersontak kaget

    " beneran? " tanya rayno sambil tertawa kecil, seolah tak percaya

    " iya, awalnya meya lupa, hari ini hari ulang tahun bang rayno, untung bang Arga ngasih tau, terus bang Arga juga yang ngajak meya buat beli kue, dan ngasih surprise gini! " terang meya jujur, Arga berdehem pelan sembari mengibas-ngibas kan baju nya yang tak kotor itu.

   " iya- iya, makasih ya adik ku yang paling ganteng, udah ngasih surprise buat Abang nya yang lagi ulang tahun hari ini! " ucap rayno, lalu tertawa geli mendengar ucapan nya sendiri

          " Yoi! sama-sama my brother! " 

  " lucu, ya kalian! " ucap meya tertawa sendiri, melihat sikap kedua Abang nya ini, yang terlalu gengsi untuk menunjukkan rasa sayang dan peduli mereka terhadap satu sama lain, rayno mengembangkan senyum nya, bahagia, melihat meya tertawa lepas seperti ini. 

  " gimana, kalo kita foto dulu? buat kenang-kenangan! " ajak meya

kemudian mereka bertiga, mengabadikan momen tersebut dengan sebuah foto, dimana rayno memegang kue ditengah, dan disebelah kanan nya, meya yang berpose dua jari sambil tersenyum lebar, disebelah kiri nya, ada Arga yang berpose ibu jari dengan senyum yang tak kalah lebar. mereka bertiga terlihat sangat bahagia didalam foto tersebut. setelah selesai berfoto-foto rayno segera memotong kue itu, dan mereka bertiga mengobrol ringan sambil memakan kue, sesekali mereka bercanda dan tertawa bahagia.

  " hari ini, kita pulang kerumah ya! " ucap rayno saat mereka sudah selesai makan.

   " kok mendadak? " tanya Arga, mengerutkan keningnya

  " terus? Lo mau selamanya tinggal disini? " tawar rayno, tersenyum miring

  " ya enggak, gue cuman nanya kok mendadak pulang? kita kan baru satu hari disini " tanya Arga ulang, meminta penjelasan 

 " mama yang nyuruh kita pulang! kata nya kangen! " jawab rayno menjelaskan

   " mama pasti kangen sama bang rayno dan bang arga doang " lirih meya sedih