12. LITTLE MEMORY

3.3K 309 7
                                    



LISA POV.

Hari ini aku dan jisoo eonni akan pindah ke apartemen yang dekat dengan sekolah. karena memang aku dan jisoo eonni paling malas untuk bangun pagi.

setelah aku membereskan semua barang-barang yang akan ku bawa. aku terdiam sejenak. dan aku memegang kalung yang ada di leherku. kalung pemberian niniku.

hingga aku teringat kejadian saat jam istirahat tadi siang. bisa di bilang, kejadian yang membuatku merasa bodoh.

flashback on.

aku meninggalkan kantin terlebih dahulu. membiarkan jisoo eonni yang sedang melakukan pendekatan kepada rose. aku tahu jisoo eonni pasti menyukainya. karena ia tidak pernah bersikap ramah kepada seseorang bila tidak mempunyai maksud tertentu. dasar iblis bervisual angle.

saat aku keluar dari kantin, aku tiba-tiba terfikirkan sesuatu.

"apakah aku harus meminta maaf pada jennie.. mungkin aku terlalu lancang meliriknya hingga membuatnya tak nyaman. baiklah.. aku harus menemuinya untuk meminta maaf...tapi dimana aku menemukanya. ??" ucapku pada diriku sendiri.

akupun mulai mencari keberadaan jennie dan para sahabatnya. aku mencari keseluruh lorong tapi tidak menemukanya dan aku pun ke arah taman, namun yang ada aku menjadi pusat perhatian para murid.

"haisstt ... kenapa mereka berlebihan sekali melihatku .." ucapku sembari berlalu meninggalkan taman.

aku sudah mencari kemanapun, namun tak menemukan keberadaan mereka. hingga aku memutuskan untuk kembali ke kelas, dan aku samar-samar mendengar suara jennie dan para sahabatnya.. dengan senyum yang senang aku melangkah untuk menemui mereka dan ingin meminta maaf kepada niniku .,

namun, saat kakiku akan memasuki pintu kelas, aku mendengar irene menyebut namaku, hingga aku dengan  seketika menghentikan langkahku dan secara spontan berdiri di balik dinding. dan disitulah aku mendengarkan semua rencana mereka.

dari irene yang membuatku menjadi bahan taruhan, sampai umpatan-umpatan jennie yang seperti benar-benar merasa jijik denganku. aku menundukan wajahku lemah.

"apa aku begitu mengganggumu nini." ucapku lirih. mataku berkaca-kaca. aku menengadahkan kepalaku untuk menyumbat air dimataku agar tidak terjatuh.

"baiklah nini... kalau itu yang kau mau ... selagi itu denganmu, dan selagi itu yang membuatmu bahagia. aku akan mengikuti alur ceritamu.. aku akan tetap berusaha dengan ketulusanku, walaupun kau dengan kemunafikanmu... aku akan ikhlas selama itu hanya kau dan aku..," ucapku dengan senyum getir sambil mengepalkan tanganku untuk meredakan kesakitan hatiku.

flashback end.


dan disini aku sekarang, menjadi orang yang bodoh dengan semua fakta yang aku tahu .. dan semua itu hanya untuk satu kata  'CINTA'..  dan aku hanya bisa menertawakan diriku sendiri.

apakah aku akan berakhir seperti apa yang mereka rencanakan....?

entahlah... karena hanya jennie yang bisa mengubah alurnya.

LISA POV END.





cekleeek..

braakkk..

"khamjagyia...!!!" lisa terlonjak kaget, dan langsung memegang dadanya. dan semua lamunan lisa telah hilang seketika.

siapa lagi pelakunya kalau bukan jisoo, dia datang dengan cengiran di wajah malaikatnya.

"eonnie, apakah kau berniat membunuku.. ? aku bahkan belum memiliki anak dengan jennie." ucap lisa.

"yak.. kenapa pikiranmu terlalu jauh .... dan ngomong-ngomong soal jennie. apakah ninimu yang kau maksud adalah kim jennie di kelas kita .?" tanya jisoo. yang mendapat anggukan lucu dari lisa.

REMEMBER THE CHARMING BLINDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang