Di bawah langit yang cerah dengan awan-awan putih yang terhampar seperti karpet di langit biru, Hanbin dan Zhang Hao berjalan beriringan setelah sekian lama tidak bertemu. Keduanya telah merencanakan pertemuan ini dengan penuh antisipasi, menggambarkan keinginan mereka yang tulus untuk bersama-sama. Hanbin telah berangkat dari rumah saat masih sangat pagi agar kemungkinan tidak akan ada oramg yang mengikutinya. Menjelajahi jalanan dengan langkah-langkahnya yang mantap, menikmati momen kesunyian yang jarang terjadi di kota yang selalu ramai. Kehadiran keduanya satu sama lain menjadi titik terang dalam keheningan, menjanjikan momen kebersamaan yang akan diisi dengan tawa, cerita, dan kenangan indah yang akan mereka bagi.
Dalam balutan pakaian tebal, topi, masker, dan kacamata hitam, Hanbin telah bertransformasi menjadi sosok yang hampir tidak dikenali, seakan-akan berperan sebagai seorang idol yang tengah menyamar. Melihatnya seperti itu, Zhang Hao tidak bisa menahan tawa yang meledak secara spontan, menggambarkan kepolosan dan keceriaannya yang tak terbendung.
"Lepaskan saja masker dan kacamatamu, Hanbin. Kamu bukan idol," pinta Zhang Hao dengan nada penuh keceriaan, sambil meraih masker dan kacamata Hanbin dengan gesit.
"Kalau ketahuan bagaimana?" Hanbin bertanya cemas, tatapan khawatir terpancar dari balik wajah tampannya.
"Tenang saja, tidak akan ketahuan. Bawahan Ayahku tidak pernah menjangkau daerah ini," jamin Zhang Hao, sambil meyakinkan Hanbin dengan senyuman hangat yang mengandung kepercayaan. Hanbin hanya mengangguk pasrah, meyakini kata-kata Zhang Hao sepenuh hati.
Mereka menikmati udara segar yang diselimuti aroma khas laut. Lokasinya yang berada di ujung kota memberikan kedamaian yang jarang didapat di tengah kesibukan kota. Suasana itu kembali memunculkan kenangan kecil dalam benak Zhang Hao; masa-masa di mana dia dan teman-temannya sering bermain di pinggir pantai, mengejar ombak dan mengumpulkan kerang-kerang kecil.
Hanbin memperhatikan Zhang Hao tanpa sepengetahuannya. Zhang Hao yang masih sibuk memandang laut dari kejauhan wajahnya terpancar angin laut membuatnya tampak bersinar indah.
Zhang Hao menoleh memergoki Hanbin dan yang di pergoki langsung membuang mukanya datar lurus ke depan. Zhang Hao menyeringai gemas.
"Jadi bisa di bilang ini adalah kampung halamanmu, ya?" Hanbin membuka percakapan.
"Benar sekali," Zhang Hao menjawab sambil mengangguk. "Ini tempat di mana aku dibesarkan. Pengasuh panti selalu mengatakan bahwa aku sudah ada di sini sejak bayi," ujarnya dengan senyum yang mencerminkan campuran antara kehangatan dan sedikit kesedihan.
Hanbin mengangguk mengerti, merasakan betapa bermaknanya tempat tersebut bagi Zhang Hao. "Aku bisa membayangkan bagaimana rasanya tumbuh besar di sini," katanya dengan penuh pengertian.
Zhang Hao mengangguk, membenarkan perkataan Hanbin. "Ya, di sini banyak kenangan manis yang tercipta. Walaupun tidak selalu mudah, tapi aku bersyukur dengan semua yang sudah aku alami di sini," ujarnya dengan penuh rasa.
Hanbin tersenyum, merasa tersentuh dengan pengalaman Zhang Hao. "Aku yakin tempat ini telah membentukmu menjadi orang yang kuat dan tangguh," katanya dengan penuh keyakinan.
Zhang Hao mengangguk setuju. "Terima kasih, Hanbin. Ada begitu banyak pelajaran berharga yang aku dapatkan di sini," katanya sambil menatap laut yang tenang di hadapan mereka, merenungkan betapa jauhnya perjalanan hidupnya dari masa kecil di panti asuhan hingga saat ini.
Merasakan suasana menjadi sedikit sentimental Hanbin berinisiatif untuk mengajak Zhang Hao membeli es krim. Ia melihat di belakang mereka ada warung sederhana yang menjual berbagai jajanan termasuk es krim.
Hanbin menggandeng tangan Zhang Hao dengan penuh kehangatan. "Bagaimana kalau kita beli es krim di sana?" ajaknya sambil menunjuk warung kecil di pinggir jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Querencia | BinHao ♡
Fanfic"Querencia" adalah tempat di mana jiwa merasa betul-betul di rumah, di mana setiap sudut mengembalikan kenangan manis, dan di mana hati merasa damai dalam kehangatan yang diberikan oleh kenangan lama dan harapan baru. Sung Hanbin ♡ Zhang Hao ♡Binhao...