KAMU SEDANG MEMBACA

AL-MUMTAZA •[END]•

Romance

Kisah nya kembali di buka setelah di selesaikan oleh ingatannya yang telah lenyap. - story to Hana Kesabaran menunggu adalah cara terbaik untuk mencintai. - story to Faiz Menikah bukan karena cinta, namun karena paksaan orang tua. - story to Shof...

#fathinazahra #gus #ning #pernikahan #romantis

38||see stars

1.3K 75 0 
                                    

                                              

                            

                                                        •>•>•>•>•>•
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          
                        •>•>•>•>•>•
"Huaaa, masa kamu mau ninggalin kami, sihh.." rengek Shofiya memeluk Hana. 
"Astagaaa aku cuman pergi tiga hari kok, fi.. Engga ninggalin kalian lama." kata Hana. 
"Tetep aja lama ituu.." kata Shofiya. 
"Nanti kamu nginep di mana, na.. Habis ziarah?" tanya Nina. 
"Kebetulan di bogor ada tante aku, jadi rencana mau nginep di sana.. Tapi kalo ga sempet nginap di hotel aja." jawab Hana. 
"Hanaaaa.." ujar Shofiya masih pada rengekannya. 
"Ning kaya anak kecil aja." celetuk Delea. 
"Suka hati aku lah!" sahut Shofiya. 
"Eh, shofiya." panggil Geisha. 
"Kenapa?" tanya Shofiya. 
"Mau ikut aku, ga?" tanya Geisha. 
"Kemana?"
                        •>•>•>•>•>•
   Hana sudah bersiap di depan mobil dengan barang-barang yang sudah ia siapkan. Faiz masih memasukan barang-barang mereka ke bagasi mobil. 
"Faiz berangkat, mi, bi.." pamit Faiz. 
"Hati-hati, nak.." kata Ummi. 
"Pasti, ummi."
"Beb aku pergi dulu, ya.. Bebeb jaga diri baik-baik.. Inget jangan makan kecap, ntar elergi mu kambuh.. Terus nanti kalo dapet pr jangan lupa di kerjain.." ingat Hana layak nya seorang pacar yang mengingatkan pacar nya. 
"Naaa.." kata Shofiya dengan bibir yang melengkung ke bawah. Hana tersenyum. 
"Hati-hati ya, na." kata Geisha. 
"Oke thanks ya, gis." 
  Hana kemudian masuk ke dalam mobil menyusul Faiz. Zayn merangkul Shofiya yang mata nya tengah berair. 
"Dadaahh semuanyaa, assalamu'alaikum." kata Hana melambaikan tangannya. Semua membalas lambaian tangan Hana. Kemudian mobil itu pergi. 
"Eh.. Acara kelulusan kelas tiga lima hari lagi kan, ya?" tanya Azel. 
"Oh iya, ya.." sahut Delea. 
"Kenapa, zel? Nanti kangen ustadz azriel, yaaa." canda Geisha. 
"Ih engga!" elak Azel. 
"Hm? Azel, azriel?" bingung Abi. Azel menunduk malu. 
"Bi, abi tau, ga.." kata Nina. 
"Kenapa?"
"Kalau azel lulus.. Ustadz azriel mau melamar azel."
"Ning ninaaa!!!"
                        •>•>•>•>•>•
AL-MUMTAZA •[END]•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang