My Boss Baby season 2
⚠️Mature Content 🔞⚠️
Kisah kehidupan rumah tangga Harshan dan Alesha yang semakin seru dengan adanya Eli dan juga kehadiran putra pertama mereka, Arun. Kisah keseruan rumah tangga dari sepasang suami istri yang memiliki karakt...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
Alesha membuka matanya merasakan cahaya silau yang mulai mengusik tidur lelapnya. Wanita itu langsung meraba sisi sampingnya dan sudah tak menemukan Harshan di sana.
Decakan pelan keluar dari bibirnya, wanita itu kemudian bangun dan duduk di atas ranjang. Merasa ada sesuatu di keningnya Alesha langsung mengambilnya.
"Dasar, jogging mulu tiap hari." ucapnya melihat sticky notes yang tertempel di keningnya. Di sana Harshan menulis kalau dia pergi jogging, dan sudah menyiapkan susu untuk Alesha.
Alesha menarik nafas pelan dan meraih gelas susu di atas nakas, meminum isinya hingga habis.
Setelah susu itu habis Alesha kembali menaruhnya, wanita itu meringis pelan saat kedua kakinya menyentuh permukaan lantai yang dingin.
"Ah anjir, ngilu memew gue!" ucapnya sambil mengepalkan kedua tangannya.
Alesha menarik nafas dalam dan menghembuskannya, setelahnya dia berdiri dan berpegangan pada tembok. "Ah, lemes banget kaki gue!" ucap gadis itu.
Alesha menunduk melihat kedua kakinya yang terasa kebas dan susah untuk dipakai berjalan, Harshan benar-benar menyerangnya tanpa ampun. Pria itu benar-benar tidak berhenti sebelum puas.
Dengan perlahan Alesha berjalan menuju ke kamar mandi untuk mencuci muka dan sikat gigi. Wanita itu meraih kemeja Harshan yang tergantung di dekat pintu dan memakainya.
Selesai mencuci muka dan sikat gigi Alesha langsung turun ke lantai bawah untuk segera memasak sarapan. Anak-anak pasti akan segera pulang jadi dia harus cepat memasak untuk mereka.
Dengan kaki yang agak mengangkang Alesha mulai menyiapkan beberapa bahan untuk membuat nasi goreng, beruntung Bi Jum selalu memasak nasi begitu datang ke rumah. Wanita paruh baya itu sudah begitu hafal dengan kebiasaan keluarga Harshan dan Alesha.
Setiap pagi sesaat setelah sampai hal pertama yang akan Bi Jum lakukan adalah memasak nasi di rumah itu. Baru setelahnya wanita itu memulai pekerjaannya yang lain, entah itu mencuci, mengepel, beres-beres atau kadang juga menyetrika baju.
Alesha meringis pelan saat berjalan menuju ke arah meja untuk menyiapkan air putih. Astaga, benar-benar ngilu sekali rasanya.
"Kamu kenapa Sha? Jalannya kok gitu?"
Alesha yang hendak mengambil gelas tersentak kaget, wanita itu langsung menoleh dan sudah mendapati Mama Rita yang tengah menggandeng tangan Eli juga Arun menatap ke arahnya.
"Mama?"
Mama Rita melepas gandengannya pada tangan Eli dan Arun, membiarkan kedua anak itu berlarian menuju ke tempat mainan mereka.
"Hem, pasti abis maen ini kamu sama Harshan? Iya kan?" tebak Mama Rita sambil menatap Alesha dari atas sampai bawah.
