12. Bahaya

1K 50 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

"Maaaas~" Alesha yang baru saja pulang dari pasar bersama Mama Rita langsung menggelendoti Harshan yang sedang menyirami tanaman-tanaman milik Mama Rita yang ada di halaman.

Bersama dengan pria itu juga ada dua orang wanita paruh baya yang nampak membantu menata dan merapikan beberapa jenis tanaman.

"Apa? Panas ah, jangan nempel-nempel." kata Harshan sedikit mendorong Alesha menjauh karena merasa gerah ditempeli oleh wanita itu.

Dua orang asisten rumah tangga yang sedari tadi bersama Harshan hanya bisa tersenyum melihat sikap Alesha itu.

Sedangkan Mama Rita menggelengkan kepala pelan, wanita itu mendekat dan menepuk pelan Harshan. "Alesha tadi diserempet motor pas di pasar. Jatuh, tuh luka." ucapnya memberitahu.

Harshan langsung mengerutkan keningnya, pria itu memberikan selang yang dia pegang pada salah satu asisten rumah tangga sang Mama dan langsung menatap Alesha.

Tanpa mengatakan apapun Harshan menjauhkan tubuh Alesha dan memegang pundak wanita itu, matanya meneliti seluruh permukaan tubuh Alesha. Dan begitu melihat luka yang ada di lutut dan kaki wanita itu mata Harshan langsung menyipit.

"Kamu nih ngapain sampe bisa keserempet? Kebiasaan sih kalo jalan gak pernah liat kanan kiri, lurus aja matanya." kata Harshan sambil menatap heran Alesha.

Bisa-bisanya sampai di serempet motor di pasar?

Alesha hanya mengerucutkan bibirnya sambil menunduk, tak berani menatap Harshan.

"Kamu nih emang susah ilang cerobohnya, dari dulu pasti ada aja kelakuannya. Di pasar loh, bisa-bisanya diserempet motor. Pasti kamu gak liat-liat kalo jalan." kata Harshan.

Mama Rita menghela nafas pelan melihat kelakuan putranya itu. Wanita itu langsung menyenggol lengan Harshan. "Jangan dimarahin Shan, namanya juga kecelakaan. Musibah Shan." kata wanita itu.

Harshan berdecak dan menghela nafas pelan. Pria itu menoleh pada Mama Rita. "Emang dia aja yang dari dulu ceroboh, Mah. Susah emang dibilangin." ucapnya.

"Shan, udah ah. Kasian Alesha, luka loh dia." kata Mama Rita.

Harshan mendengus. Pria itu kembali menatap Alesha yang masih menunduk tak berani menatapnya. "Ayo masuk." ucapnya sambil menarik tangan Alesha masuk ke dalam rumah.

Alesha meringis pelan menahan rasa sakit pada kakinya. Wanita itu mengikuti Harshan tanpa mengatakan apapun.

Mama Rita yang melihatnya pun hanya bisa menggelengkan kepala pelan.

Harshan sendiri langsung membawa Alesha naik ke atas menuju kamarnya. Dia tidak ingin Arun dan Eli melihat kaki Alesha yang sedang terluka. Kalau kedua anak itu sampai melihatnya pasti akan heboh dan bisa-bisa Arun menangis.

My Hottie HubbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang