Part panjang...
-
-
--2020-
Tengah malam setelah deep talk, Kiara yang sekamar sama Nara: lagi menelpon Karan Johar malam itu juga. Mendiskusikan, tepatnya lebih ke membujuk Karan buat kontrak Sid di film.
"Karan, ayolah... masa tidak ada sama sekali tawaran? Jadi pemain pendukung juga nggak papa, yang penting kontrak sekarang... aku mohon tolong Karan, ini mendesak!" bujuk Kiara, Nara disebelahnya terus mempraktekkan Kiara untuk ngatur nafasnya.
Telpon ini sudah hampir 45 menit, tapi malah sia-sia saja karena jawabannya Karan sama. Yaitu ...
Karan: "Maaf Kiara sayang, aku kali ini nggak bisa bantu sama sekali. Rumah produksiku sudah rugi tahun ini, kau tau sendiri ada banyak film menumpuk. Filmmu saja tiga, lalu film Alia dan Ranveer sama Ranbir juga. Aku benar-benar nggak bisa bantu sekarang, kalou ada tawaran pasti aku kasih ke Sid. Dia juga berlianku... tapi sekarang nyatanya nggak ada, sayang."
Kiara menoleh kearah Nara sambil nangis tertahan, untungnya dia peka langsung cekatan mengambil air di dapur karena emang kehabisan air di teko.
"Apa kau nggak punya rekomendasi gitu? Aku butuh kontrak buat Sid..." lemas Kiara
Karan: "Kiara, sebenarnya Sid bisa ambil lagi kontrak yang dibatalkan. Kalou dia populer lagi, maksudnya kayak aktif lagi di medsos, mulai endorse lagi. Dan suruh dianya sendiri yang bujuk sutradara. Agar keliatan, kalau dia yang butuh kontrak bukan malah kau yang minta."
Karan: "Apalagi hubungan kalian ini dirahasiakan dari publik, kalou kau yang minta jadinya aneh. Tapi aku ada saran: kalou kau mau, kau bisa manfaatin hubungan itu buat bikin gosip dan nama kalian naik lagi. Pasti kontrak mengantri, percayalah."
Kiara menolak tegas, "Nggak, nggak mungkin kita bakal gitu. Hubungan ini murni dari hati atas nama cinta, bukan buat konsumsi publik dan cari kesempatan. Kita bakal muncul, hanya sebagai suami istri."
Karan: "Kalian ini komitmen bakal nyembunyiin sampai nikah? Nggak mungkin, pasti bocor."
"Kau tenang saja, jangan pikirin hubungan kita. Katakan aaja, produser mana yang mau bikin film." Kiara menghembus nafas pasrah.
Waktu itu juga, Nara masuk langsung menuju Kiara buat ngasih air putih. Tanpa nutup pintu, karena ini juga sudah malam pasti pada tidur.
"Nara..." Kiara merengek sambil menggelengkan kepalanya. Nara spontan meluk dong, sambil mengelus rambut Kiara perlahan.
Karan: "Aku carikan datanya, nanti dikirim ke kau. Katakan juga pada Sid, dia harus bangkit gak boleh terus terpuruk. Kalou terus terpuruk, sia-sia karena nggak ada usaha membujuk sutradara. Selamat malam, tidur nyenyak, sayang..."
Mendengar itu, Nara setuju parah sama Karan. "Dia bener. Kalou Sid terus over thinking, dan terpuruk: nggak ada sutradara yang bakal ngelirik, kita harus bikin dia bangkit sama semangat lagi, Kiara. Biar dia bisa buktiin, kalou dia artis yang top, bukan kaleng-kaleng."
KAMU SEDANG MEMBACA
Heart Bond
RandomSidharth Malhotra, aktor tampan yang sedang naik daun. Setelah putus dan bersahabat dengan sang mantan; Alia Bhatt. Kini ia dipertemukan dengan aktris cantik nan muda, di salah satu event. Kiara Advani, memiliki nama asli Alia Advani. Aktris yang be...