#SORTULVSERIES 1
Axel dan Marsya yang selalu adu mulut jika bertemu. Bukan tanpa sebab, awalnya mereka adalah dua remaja berbeda gender yang menjalin hubungan persahabatannya dari sejak kecil. Namun karena satu kejadian, Marsya menganggap bahwa Axel...
Happy Reading! Sebelum keasikan baca, JANGAN LUPA DI FOLLOW DULU AKUN WATTPAD AKU. VOTE DAN KOMENTAR NYA JUGA JANGAN LUPAAA!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BAGIAN 41:HUKUMAN UNTUK BIANG ONAR
“Lo bertiga gue hukum!” tekan Leon sambil menatap tajam orang-orang yang berada di hadapannya sekarang.
Ketiga orang yang ditunjuk Leon tersentak kaget. Mereka tak terima. “Lo nggak salah? Emang apa salah kita sampe mau di hukum segala?” tanya seorang perempuan bernama Alexa. Ia menatap Leon sinis.
Dua temannya mengangguk menyetujui. “Enak aja ya, lo! Mentang-mentang lo ketua OSIS di sini, seenaknya aja mau hukum segala. Sedangkan kita aja gak ngelakuin kesalahan apapun hari ini,” timpal Bella dengan nada kesal.
Leon menatap tajam pada orang yang berani membantah perintahnya. “Gak inget sama kesalahan beberapa waktu lalu, heh?” tanya Leon sarkas.
“Kesalahan beberapa waktu lalu apaan? Yang mana?!” Cheryl menyela dengan nada berani. Ia dan Bella berani karena ikut-ikutan dengan Alexa yang pada nyatanya mereka sama-sama segan pada Leon. Namun, mereka hanya mencoba memberanikan diri saja. Tak mau kalah.
Leon berdecih mendengarnya. Bisa-bisanya mereka bertiga lupa kalau sudah pernah merundung bahkan membully Marsya. Leon membela Marsya semata-mata bukan hanya karena Marsya adalah adik sepupunya. Namun juga karena ia tidak suka dengan yang namanya perundungan di dalam sebuah sekolah. Apalagi sekolah adalah tempat belajar. Bagi siapa pun yang ingin membuat onar di SMA Madagaskar, Leon sebagai ketua OSIS tidak akan segan-segan memberinya hukuman tanpa terkecuali.
“Berdiri di lapangan outdoor sekarang!” Leon tak ingin berbasa-basi lagi.
“Gak. Kita gak mau!” tolak Alexa mentah-mentah.
Leon menaikkan sebelah alisnya sambil menatapnya dengan tajam. “Kalo kalian lupa. Beberapa waktu lalu kalian udah berani lakuin perundungan sama Marsya, kan?” tanya Leon sinis. Untuk urusan peraturan Leon baru bisa mengeluarkan kata-kata yang menurutnya terlalu panjang.
Alexa dan kedua temannya terkejut. Jadi karena itu Leon menghukumnya?
“Bukannya udah lama? Kenapa lo baru kasih kita hukuman sekarang?” tanya Bella ketus.
“Kenapa kalo udah lama? Hukuman tetep berlaku bagi siapa pun yang udah buat onar di sini!” sergah Leon.
“Tapi---” ucapan Cheryl terpotong saat tiba-tiba saja Alexa membekap mulutnya.
