Fast & Love [HAOBIN]

Drunk

139

Pertandingan sudah mulai setengah jam yang lalu, sudah memasuki pada putaran ke-4, Natty berada di posisi ke-4, pertandingan masih berlangsung dan para komentator atau pembawa acara masih meriahkan pertandingan tersebut.

Giselle dan Hao terlalu bersemangat untuk menyemangati Natty hingga saling merangkul, Jay menutup kupingnya walau sudah memakai penyumbat telinga, sementara Hanbin terkekeh melihat kelakuan keduanya tersebut.

Natty memegang kemudi stirnya dengan ahli, tepat di depannya mobil berwarna kuning yang sangat mencolok itu menghalangi jalannya.

"Minggir atau kau akan ku tentang brengsek!" Ucap Natty yang berusaha menyalip mobil tersebut.

Masih berada di posisi yang sama, Natty menyesuaikan dirinya agar tidak gegabah, dia berusaha mendapati kesempatan agar dapat melalui mobil di depannya itu.

Turunan, itu yang dipikiran Natty, dia pun menyalakan nitronya dan membuat akselerasi yang dimiliki mobilnya menjadi lebih cepat dan menyalip mobil yang berada di depannya itu tadi.

"Gantilah warna mobilmu itu jelek!" Teriak Natty dengan meledek mobil yang baru saja ia lewati.

Natty pun melakukan aksi driftnya itu ketika tikungan tepat berada di depannya itu, kamera langsung menyoroti aksi Natty dan semua penonton terpukau aksi Natty dan berteriak.

"Lihatlah, dia mulai melakukan aksinya lagi." Ucap Hanbin dengan kagum, sementara Hao dan Giselle semakin berteriak dengan kencang hingga mereka meloncat-loncat kecil kegirangan.

Kali ini para komentator dimanja oleh Natty, mereka melihat aksi driftnya itu dengan tersenyum puas, merasa babak ini terlihat sangat seru, mereka semakin bersemangat untuk membawakan acara ini menjadi lebih meriah.

"Uuuuu... lihatlah, aku jadi semakin menyukai pertandingan ini." Ucap Dahyun.

"Dia memang sangat trend sekali bukan? Aku seperti jatuh cinta pada Pinky." Ucap Bangchan.

Sementara Keita melihat Natty menggunakan teleskop kecil dan tersenyum puas.

"Jangan merusak banmu bodoh!" Teriak Keita.

Berada di posisi teratas, Keita hanya menunggu waktu garis finish saja, dia senang jika melihat semua para partnernya itu masuk pada babak selanjutnya, dia hanya menunggu waktu dan waktu lalu bersantai, sangat santai ketika melihat Natty berada di posisi teratas.

"Dia tidak mungkin berada dibawah lagi." Ucap Keita.

Karina berada di dalam ruangan bersama Ricky, dia melihat pertandingan itu yang sangat meriah bahkan teriakan penonton bisa terdengar walau kecil.

"Bukankah pertandingan ini sangat seru?" Tanya Karina pada Ricky.

"Benar." Sahut Ricky.

"Sudah berbicara dengannya?" Tanya Karina.

"Berbicara tentang apa?" Tanya Ricky.

"Apapun, kenapa kalian berhubungan tidak ada romantisnya, sesekali kau harus mengerti padanya." Ucap Karina

Mendengar perkataan Karina, Ricky merasa apa yang Karina katakan benar, Karina mengatakan hal yang sama dengan Jeonghyeon tadi siang, sesekali dia ingin sekali mengerti apa yang ingin Jeonghyeon mau.

Ricky langsung pergi dari ruangan Karina, Karina yang melihat Ricky melangkah keluar dari ruangannya sontak menengok kepergian Ricky.

"Mau kemana dia?" Ucap Karina dan kemudian tersenyum.