sebelas

2.2K 8 0
                                    


Apalagi sekarang bentuk nya tampak lebih melebar dan terlihat masih merah. Apakah tadi dia sudah mandi setelah persetubuhannya dengan pak Omar?

Tapi itu tidak menyurutkan nafsu ku, justru semakin membangkitkan nafsu ku. Perlahan ku arahkan wajah ku mendekati area sana, sambil mengusap vagina yang tembem yang terlihat merekah dan memerah itu, lalu ku jilat permukaan nya.

Seketika seolah seperti ada sengatan dalam diriku. Menjilati vagina milik istriku yang mungkin sekitar sejam lalu habis dibombardir oleh penis lain yang bukan milik suami nya. Bahkan aku sekarang tidak lagi penasaran dengan video yang tadi ku tonton meskipun masih ada sisa sekitar 7 menitan lagi dan harus ku hentikan karena kepergok oleh tina.

Ku jilati dari permukaan lalu lidah ku mencoba masuk, membuat terasa nafas tina tampak mendesah, tapi tidak se sensual yang kudengarkan ketika dia bersama dengan pak Omar. Apa hanya dibuat-buat saja?

Semakin dalam lidah ku menjelajahivagina nya sampai akhirnya terasa cairan yang membasahi lidah ku. Banyak sekali. Biasanya aku menghindari karena merasa jijik, tapi entah kenapa malam ini terasa berbeda sekali. Cairan itu melumuri lidah ku. Hangat, bau berbau khas, licin. Apakah ini cairan yang dihasilkan vagina nya? Atau jangan jangan adalah sperma pak Omar yang belum dikeluarkan nya setelah tadi menyemprot didalam rahim tina ?

Aku antara kaget tapi juga terpacu adrenalin ku. Seolah tidak ada jijik terus kujilati, bahkan entah kenapa rasanya terasa tidak buruk. Semua ku telan masuk kedalam mulut dan terus meluncur kedalam tenggorokan ku, sampai sekitar 5 menit kemudian tina terlihat mendesah sedikit kuat, tapi tidak terlihat badan nya bergetar, lalu berbicara.

"Sini gantian mas,, biar mama kocokin lagi sampe muncrat" ucap nya yang bangkit lalu meraih penis ku yang sebenarnya tadi sudah orgasme sekali pada saat menonton, dan tanpa menunggu lama, hanya mungkin sekitar 2 menit di kocokin dia, aku orgasme kembali. Aneh sekali. Aku bingung tapi puas malam ini. Apakah aku puas karena akhirnya bisa dikocokin tina? Atau bisa mengoral vagina nya? Atau..... menikmati cairan yang cukup banyak menyentuh lidah ku.

Aku orgasme tapi tina masih tampak tidak selemas saat dia bermain dengan pak Omar. Setelah nya dia ke kamar mandi sepertinya membersihkan badan, sedangkan aku yang memang memiliki kebiasaan buruk selalu menuruti egoku, hanya meraih tisu basah dan mengelap nya saja, lalu tertidur sekarang bahkan tidak menunggu tina yang selesai bersih bersih.

Buku 43 - ISTRIKU & MAJIKANNYA MAKIN GILA (SEASON 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang