Bab 21

3.1K 331 122
                                    


"Kenapa kamu mengatakan kalau kita sedang pacaran?" Tanya Wang Yi.

Mereka berdua sudah duduk di kotak pribadi. Zhou Shiyu memastikan bahwa pesanan mereka sudah dikirimkan semuanya sebelum melepas topi berwarna putih dan masker hitamnya.

"Kenapa? Apakah tidak boleh? Aku hanya membantumu menjawab pertanyaan Eliwa jiejie. Aku tidak keberatan kalau diakui jadi pacarmu," kata Zhou Shiyu dengan rasa percaya diri yang tinggi.

Wang Yi meletakkan gelas minumannya ke meja dengan kasar hingga terdengar dentingan gelas yang cukup keras. Hampir saja ia menyemburkan minumannya lagi. Banyak sekali tingkah Zhou Shiyu yang membuatnya terkejut.

"Kenapa? Kamu benar-benar tidak terima? Aku hanya membantumu!" Kata Zhou Shiyu sambil cemberut.

Wang Yi melongo. "Tidak!"

"Huft ... jadi kamu benar-benar tidak mau sekadar berpura-pura berpacaran denganku, ya? Oke!" Zhou Shiyu berdiri dari tempat duduknya. "Aku akan mencari Jiejie dan mengatakan kalau aku adalah Zhou Shiyu."

"Ah ... tidak-tidak! Bukan itu maksudku!" Wang Yi bergegas bangun dari tempat duduknya.

Alpha itu membawa ratu film itu kembali ke tempat duduknya. Kali ini mereka duduk bersampingan, bukan berhadapan lagi.

Zhou Shiyu duduk bagian dalam berdekatan dengan dinding, sementara Wang Yi bagian luar. Ini untuk mencegah ratu film itu melakukan hal impulsif lagi.

"Maafkan aku .... Aku yang salah! Aku tidak bermaksud seperti itu!" Kata Wang Yi.

"Buktikan ketulusanmu!" Zhou Shiyu memiringkan tubuhnya. Ia bersandar pada dinding dan menatap Wang Yi tajam.

Alpha itu menggigit jarinya seolah berpikir. Melihat itu, Zhou Shiyu menjadi tidak tega.

"Oke lupakan. Aku hanya bercanda!" Kata Zhou Shiyu. "Sebaiknya kita makan sebelum makanan ini dingin."

"Tunggu!" Wang Yi mengambil mangkok Zhou Shiyu dan mengulurkan sendok ke arah mulut ratu film itu. "Akh ...."

Zhou Shiyu mengedipkan matanya. Ini ... dia tidak salah lihat, kan? Wang Yi ingin menyuapinya!

Wang Yi ternyata sangat pintar membujuknya. Penilaian terhadap alpha di sampingnya kembali meningkat.

Sambil menahan senyumnya, Zhou Shiyu memakan apa yang diberikan Wang Yi dengan tenang.

Wang Yi juga makan makanan miliknya sendiri dan sesekali menyuapi Zhou Shiyu. Suasana cukup mesra, meskipun tidak ada yang berbicara saat mereka menyantap makanan. Tak terasa, semua makanan yang ada di meja sudah habis.

Setelah membayar makanan, mereka naik mobil dan berhenti di sebuah taman. Wang Yi mengajak Zhou Shiyu untuk berjalan-jalan sebentar di taman dekat dengan rumah makan itu. Kata Wang Yi; ini untuk mencerna makanan berat yang telah mereka habiskan di malam hari agar tidak gemuk.

"Ngomong-ngomong, apakah makanan yang kamu pesan tadi adalah favoritmu?" Tanya Zhou Shiyu ketika mereka berkeliling taman.

Keduanya berjalan dengan santai dan saling berpegangan tangan.

Wang Yi menoleh. Tinggi badan Zhou Shiyu lebih pendek darinya, jadi dia sedikit menunduk.

"Iya itu adalah makanan yang sering aku pesan saat bersama dengan San Yi," jawab Wang Yi.

"Selain San Yi, siapa lagi yang pernah kamu ajak ke sana?"

"Tidak ada. Baru kamu?"

"Beneran tidak ada?"

Wang Yi mengangguk. "Iya. Rumah makan itu baru kita temukan lima tahun ini. Terutama karena Eliwa suka mengomel kepadaku saat aku mabuk. Tetapi dia dan istrinya tetap merawatku dan membawaku ke rumahnya. Setelah itu aku jarang mabuk."

My Little Alpha [SQHY | Wang Yi x Zhou Shiyu SNH48] ABOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang