My Little Alpha [SQHY | Wang Yi x Zhou Shiyu SNH48] ABO

Bab 32

Warning • Mungkin ada adegan yang kurang nyaman, bisa lompat ke bab 33 (besok) terima kasih.
—
Zhou Shiyu sangat bosan. Dia sudah mencoba bermain game super mario, candy crush, hill climb, dan game-game offline lainnya yang sengaja didownload sebelum kartu simnya disita oleh Sutradara Jiang Shuting.

Jadi dia 'berbicara' dengan penggemarnya lewat kamera drone itu. Dia memang tidak bisa membaca komentar di variety show ini, tapi cara ini lebih efektif dalam mengusir kebosanannya.

Di saat yang sama, layar variety show hanya menayangkan Zhou Shiyu. Entah mengapa kamera drone Wang Yi mati. Namun penggemar ratu film itu tidak peduli. Mereka menghujani ruang siaran langsung dengan komentar pujian bahwa Zhou Shiyu sangat cantik hari ini.

"Kamu tahu, sangat menyenangkan mengikuti program ini. Aku baru saja mengalami hal-hal baru yang menyenangkan. Jadi para penggemar, jangan terlalu khawatir. Nyatanya, aku sangat menikmatinya," kata Zhou Shiyu berbicara di depan kamera drone.

"Dulu aku hanya tahu hutan itu lebat lewat tayangan televisi, sekarang aku menikmatinya. Benar-benar sejuk. Wang Yi juga berkata padaku jika ini juga pengalaman pertamanya. Sungguh menyenangkan!"

"Lagipula—eh?"

Zhou Shiyu terkejut ketika tiba-tiba drone itu terjatuh. Ratu film itu berdiri dan mengambil drone itu dari tanah.

"Kenapa drone ini tiba-tiba terjatuh?"

"Kameranya mati?"

Zhou Shiyu mengetuk-ngetuk drone itu. Hasilnya tetap sama, drone itu gagal beroperasi.

Perasaan aneh menyelimutinya. Karena banyaknya teror-teror yang ia alami, tanpa sadar ia meningkatkan kewaspadaannya. Sinyal bahaya telah disampaikan oleh otaknya.

Ratu film itu tidak bisa duduk diam di sini. Mengingat banyaknya bahaya yang selama ini ia alami, lebih baik ia segera pergi dari sini. Segera cari Wang Yi dan menangkan permainan ini.

"Wang Yi!" Zhou Shiyu berteriak.

Ia tidak berlari, tetapi berjalan setenang mungkin. Ia harus mencari keberadaan Wang Yi.

Bukannya keluar dari hutan, semakin ia berjalan, kakinya menuntunnya untuk masuk lebih ke dalam hutan. Ia melewati banyak medan, mulai dari sungai kecil, beberapa pohon kecil yang tumbang, dan juga melewati sebuah gua.

Zhou Shiyu benar-benar tersesat.

Kepanikan menyerangnya. Ia tidak bisa tenang. Langkah kaki kecilnya semakin melambat dan ia dilanda rasa kebingungan.

Hidung Zhou Shiyu secara mengejutkan mencium aroma feromon alpha secara samar. Bau yang cukup familiar baginya.

Tiba-tiba ia teringat bahwa aroma feromon Wang Yi adalah wine, baunya manis—sedikit pahit tapi bisa membuatnya kecanduan. Aroma feromon Wang Yi sama dengan bau yang ia cium di hutan ini. Apa yang terjadi?

"Wang Yi!" Mata Zhou Shiyu melebar.

Meskipun dia tahu jika feromon alpha bisa mempengaruhi tubuhnya, dia tetap nekat menghampirinya. Dibanding dikejar penjahat, Zhou Shiyu lebih memilih untuk terperangkap oleh feromon Wang Yi.

Ia memanfaatkan aroma feromon itu dengan baik. Aroma feromon Wang Yi yang kaya menuntunnya ke arah yang benar. Semakin lama aroma itu semakin menguat hingga mempengaruhi feromon miliknya.

Feromonnya mulai menanggapi, tapi dia tidak takut!

Ketika mendekati Wang Yi, Zhou Shiyu menyadari ada aroma feromon alpha lain yang berusaha mendominasi alpha-nya.

"Apakah ada alpha lain di sekitar Wang Yi?" Katanya pada dirinya sendiri.

Aroma feromon alpha asing itu sangat bau, seperti buah mangga busuk. Untungnya, feromon alpha Wang Yi cukup kuat dan tidak bisa tunduk oleh dominasi feromon alpha asing itu.