I HOPE YOU ENJOY TO MY NOVELS-------------------------------------------------------------
Sheila merasa badannya akan hancur ketika body depan mobil sedan itu menabrak tubuhnya dengan keras.
Ia terpental beberapa meter dengan beberapa bagian tubuhnya yang terluka parah dan mengeluarkan darah.
Pandangan Sheila kian mengabur ia ingin memejamkan matanya dan akhirnya ia pun memejamkan matanya.
• • • •
Setelah beberapa saat terpaku, Keann lari ke arah Sheila yang sudah tak sadarkan diri. Dan untung ada salah satu warga yang sudah menelpon ambulans sejak tadi. Dan ketika ambulans nya datang, Sheila segera di angkat ke dalam ambulan dan dengan segera menuju ke arah rumah sakit terdekat.
Keann mengikuti ambulans yang mengangkut Sheila dengan mobilnya, ia mengendarai mobilnya di depan mobil ambulans seraya menekan klakson mobil untuk membuka jalan bagi mobil ambulans lewat.
Tak lama kemudian, mereka sampai di rumah sakit dan Sheila pun segera di bawa ke UGD.
Keann mengurus administrasi Sheila dengan badan bergetar. Ia takut Sheila nya akan pergi. Ia takut Sheila nya akan meninggalkan nya.
Selesai mengurus administrasi, Keann pun duduk di depan ruang UGD dengan perasaan gusar.
Tak lama kemudian ada suara berlari menuju ke arahnya.
Keann melirik dan ternyata Rion dan Aryo yang datang.
Aryo mencengkeram kerah kemeja Keann dengan marah. Ia tau jika Sheila di tabrak karena Keann.
"SIALAN!" umpat Aryo dengan marah.
Aryo menghajar Keann dengan emosi yang keluar karena Keann membuat anak perempuan kesayangannya celaka.
Aryo menghajar Keann dengan penuh emosi. Sedangkan Keann, ia hanya bisa pasrah. Ia juga menyadari jika ini kesalahannya sendiri yang memaksa untuk membawa Sheila kepadanya.
Sedangkan Rion, ia hanya melihat saja dan ketika ia rasa Keann sudah cukup parah, ia menghentikan Aryo.
"Udah om, kasian bang Keann" Kata Rion sembari menyentuh pundak Aryo.
Aryo menghentikan pukulannya. Ia menghela nafas kasar. Di pikirannya sekarang sudah menjalar kemana mana. Ia sudah cukup trauma dengan rumah sakit. Istri pertamanya meninggal di rumah sakit. Istri keduanya juga meninggal di rumah sakit, dan sekarang ia harap anak perempuannya tak pergi menyusul ibunya. Ia harap Sheila tetap bertahan dan hidup bersamanya sampai ia menemukan keluarganya sendiri. Ia sangat berharap dengan itu.
• • • •
Setelah beberapa jam, akhirnya dokter yang menangani Sheila keluar.
"Bagaimana keadaan anak saya dok?" Tanya Aryo dengan terburu biru.
Dokter itu melepas maskernya "Untuk saat ini kondisinya baik baik saja. Setelah ini akan di pindahkan ke ruang ICU"
Aryo menganggukkan kepalanya. Ia harap semuanya akan baik baik saja untuk kedepannya.
»»——⍟——««Sidoarjo, 11 April 2024
TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
Virtual Boyfriend [End]
Teen FictionHVTL ( Hubungan Virtual Terhalang Layar). pacaran secara Virtual? bukannya itu hubungan yang cuma modal kuota sama kamera bagus ya? dan lagi cuma berupa ketikan aja udah bisa bikin salting berguling guling. tapi, banyak anak gen z yang masih betah s...