bloody ink part 25

43 2 0
                                    

-Posesif-

"Aku suka ketika kamu marah, ketika kamu cemburu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku suka ketika kamu marah, ketika kamu cemburu. Dan aku semakin mencintaimu hingga aku tidak perduli lagi pada orang sekitar"-catatan tinta juna

*********

Laura tercengang mengantup kan bibir ya melihat apa yang ia lihat berjalan mundur, dan tak sengaja menjatuhkan satu buku.

Brukk

Juna dan mona mengalihkan pandangannya pada sumber suara,

"Sayang, kenapa kamu disini"juna terkejut ketika menemukan kekasihnya disana

"Kenapa? Kamu kaget"

"Eumm enggak juga, kenapa gak bilang kalau mau ke perpus juga"

"Enggak ah takut ganggu"ketus laura menatap seseorang yang ada dibelakang juna

Merasa ditatap, mona mencoba Mengendalikan raut wajahnya dan tersenyum ramah.

"Oh ternyata kamu laura, kamu mau ikut belajar dengan kami"tawar mona tatapan mata itu hanya laura yang bisa mengartikannya.

"Sudah ku bilang, aku tidak mau"

"Yasudah, juna ayo lanjutin belajarnya. Tadi kamu juga kesulitan kan untuk tadi ada aku kan lumayan bisa membantu"

Juna tak bergeming ia sedikit menundukan kepalanya, menggigit bibir bawahnya, tidak tidak ini terlalu gemas untuknya melihat reaksi laura terhadapnya itu sangat membuat juna kesenangan, apakah laura sedang cemburu melihatnya bersama mona?

"Oh yaudah, silakan lanjut belajarnya. Aku akan pergi sorry kalo ganggu"ujar laura datar, ia berbalik dan akan melangkah namun langkahnya dipaksa berhenti karna juna langsung memeluknya dari belakang.

Greepp!!

"Sayang jangan pergi, I'm sorry, aku akan ikut kamu pergi"bisik juna, membuat jantung laura semakin kencang

Melihat pemandangan yang tiba tiba itu, mona terlihat kesal, ia meremat jarinya dibawah sana, bahkan wajahnya sudah berubah menjadi merah, ketika juna berbalik menghadap kearahnya, mona segera berpaling kesembarang arah guna menutupi rasa kekesalannya.

"Mona sorry, belajarnya cukup sampai disini dan tidak ada lagi untuk yang berikutnya"jelas juna lalu ia menggandeng lengan laura berjalan keluar perpus meninggalkan mona, merasa puas laura melirik mona yang sedang memperhatikan mereka berdua.

"Bye bitch!!"ujar laura hanya dengan gerakan bibir saja, menatap mona yang terlihat datar.

"Aarrghhhh"geram mona

"Jika kau berteriak lagi. Kau akan di blacklist dari perpustakaan ini"muncul haga dari balik rak buku, mona melirik haga dan menghampirinya

"sialan, mana kata mu rencana ini akan berhasil hah"

Haga memajukan wajahnya menatap mona datar, "ya kalau gagal itu artinya harus dicoba lagi"

"Lagi pula rencana ini terlalu biasa saja eumm aku kira ini akan berhasil tapi ternyata sekelas laura tidak mudah untuk dibodohi"sambung haga santai

 Bloody ink [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang