-bertemu kembali-
***
***
***
***
***Juna masih menjalani hari hari biasanya, ia tidak pernah absen dalam kelas karna jika ketahuan absen maka ia akan dipukuli lagi oleh sang ayah.
Kali ini juna berjalan sendirian di lorong sepi menuju perpus, karna jadwal kelas mona berbeda dengan Juna..
Pesan dari mona.....
"Jun, hari ini aku ada kelas sore, kamu gakpapa kan sendirian!!!"
"Ya, oke gue gakpapa ko"balas juna
Juna sendiripun tak masalah, karna tanpa mona pun dia bisa hidup sendiri, baginya mona hanya sekedar teman kecil tidak lebih dan tidak kurang
Meskipun mona sudah sering menyatakan perasaannya namun Juna hanya menganggap itu candaan biasa.
"Han, sendirian aja"ucap Javier duduk disamping yohan
"Yo'i gue sendiri.... emang lo liatnya berapa orang disini"jawab yohan"Lo gak bareng Juna?"tanya yohan
Javier yang sedang sibuk dengan ponselnya akhirnya menatap ke arah yohan "lah gua kira Juna bareng lo ege"
"Tuh anak kemana sih, demen banget ilang ilangan"gumam yohan berpikir sejenak.
"Lo ngerasa gak... kita udah temenan lama sama Juna tapi kita berasa belum kenal Juna sepenuhnya"jelas Javier
Hening yohan memikirkan kata kata Javier ada benarnya juga mereka sama sekali tidak terlalu mengenal Juna padahal setiap mereka bareng Juna, Juna seperti sudah mengenal mereka
"Apa terjadi sesuatu ya sama Juna"seru yohan sembari menatap Javi
"Eemm bisa jadi tapi dia ngerahasiain dari kita"jawab Javier
***
***
***Sudah 45menit Juna berada di dalam perpus, menikmati buku bacaan yang ia baca.
Terjadi perpindahan jam kelas yang membuat Juna harus sabar menunggu makanya ia lebih memilih untuk meluangkan waktunya di perpus sambil menunggu jam kelas nya di mulai
"Aaaiisshh, gue lupa ngasih tau yohan sama Javier tadi gue berangkat duluan eemmm"gumam nya Juna.
Karna ia baru inget bahwa tadi pagi dia berangkat duluan. Tanpa mengabari yohan dan JavierTanpa Juna sadari ternyata ada seseorang yang sudah memperhatikannya dari jauh, matanya sama sekali tidak berpaling dari Juna
Ia tak sengaja melihat juna dari jauh, sepagi ini, dan terburu buru melangkah ke arah perpus, dari sana lah ia mencoba mengikuti Juna.
Gadis itu bersembunyi dibalik lemari buku buku yang tersusun rapih disana
Sesekali ia tersenyum kecil saat melihat Juna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bloody ink [ END ]
AcakDAVI ANDRAJUNA yang artinya anak laki laki kesayangan tapi nyatanya aku tidak seberuntung nama itu. Juna yang memiliki rasa trauma, sering kali jadi bahan bully'n oleh teman temannya karna sikap juna yang pendiam yang harus membuatnya jadi bahan bul...