bloody ink part 35 (end)

49 2 0
                                    

-cintanya telah kembali-

-cintanya telah kembali-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*********

Di apartemen gisav, Laura sedang terduduk sembari menggigit ibu jarinya, terlihat sangat tegang dan gelisah yang menyelimuti Laura sekarang. Pasalnya hari ini ia akan bertemu dan menghabiskan waktu bersamanya dengan juna.

"Kalem aja ra, jangan tegang gitu ih" Sindir rissa terkekeh

"Kaya yang baru pertama kali aja kalian jalan" Sahut gisav

"Bukan gitu, aku takut kalau nanti ketahuan, pasti juna lagi yang kena, dan sudah pasti aku juga kena" Rasa takut itu semakin memggrogoti relung Laura

"Hey, rileks rileks okee" Titah rissa, gisav dan rissa saling melemparkan senyumnya, jelas mereka tau sesuatu. Sebelumnya itu yohan memberitahukan rissa soal permasalahan juna, dan ia memberitahukan pada gisav, tidak dengan Laura karna biarkan ini menjadi kejutan terindah untuknya.

"Udah jam 8 nih, buruan sana tungguin di depan" Ujar gisav

Laura melirik ponselnya dan menangkap satu pesan dari juna

"Juna didepan, gimana nih"

"Apaansi, ya temuin lah kalian kan mau ngedate- eh maksudnya lastdate hehe" Sahur rissa yang tersenyum kikuk mengerutuki kebodohannya hampir saja keceplosan

"Yaudah deh aku pergi dulu ya, do'ain aku"

"Udah ih sana, bye girls sukses ya" Teriak rissa semangat

"Udah kaya mau ujian aja si raa" Kekeh gisav menertawakan sahabatnya itu

"Huaaa akhirnya bakal melihat couple gemecc lagi" Cibir rissa

Gisav melirik kearah rissa, "ris, katanya mau jalan sama yohan ko belum berangkat?"

"Nanti jam 10 hehe, aku nyantai dulu disini nemenin yang cendilian ututuuu"

Matanya gisav memutar jengah, "aku gak sendirian, nanti siang javi mau kesini ko, sekarang dia nganterin mamanya dulu katanya sakit"

"Sakit nya parah gak? Semoga baik baik aja mama javi" Gisav pun mengangguk pelan, "untung nya demam biasa ko"

"Oh ya kalian ngapain berduaan di apartemen?" Tanya rissa mencurigai temannya itu

"Main congklak, ya mau nonton lah, weekend ku mah cukup dirumah nonton netflix kalo bosen tinggal ngamar"

"Heh" Pekik rissa melotot tajam

"Ngambil jaket terus jalan keluar hehe tapi bolehlah ya icip icip" Gisav terkekeh menggigit bibir bawahnya, membuat rissa jengah

"Ck, gak laki nya gak cewenya ternyata sama aja aiiggguu" Helaan rissa panjang lalu berbaring disofa

--------

Prang!!!

"Aaaarrhghhhh, brengsek"

Dikamar yang tadinya terlihat indah kini menjadi sangat kacau, perpecahan kaca dan buku buku yang sengaja di jatuhkan oleh mona, gadis itu mengamuk ketika tau pertunangannya dengan juna di batalkan

 Bloody ink [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang