Happy Reading
🩸🩸🩸
Ramai.
Satu kata untuk menggambarkan suasana yang terjadi di kantin saat ini. Lima menit yang lalu bel istirahat berbunyi menandakan untuk waktunya beristirahat dari pelajaran yang melelahkan otak. Seperti Cassandra yang sudah berada di salah satu meja bersama dengan Angela, teman barunya yang ia kenal saat mata pelajaran seni.
Cassandra akhirnya tahu siapa itu Angela. Seorang gadis berkacamata yang juga berteman dengan Eric. Cassandra menyadari saat kelas akan berakhir. Ia yang tidak begitu fokus kepada pelajaran, memilih mengingat adegan yang ada di film ini. Mengingat secara pelan siapa saja tokoh dan alurnya. Mengingat ia yang menonton film tidak hanya satu, melainkan lebih.
Cassandra yang belum mengenal orang-orang di sekolah ini, memilih mengikuti Angela ke kantin. Sembari menunggu adiknya yang belum keluar dari kelas. Entah karena pelajaran yang belum selesai atau ia yang tidak tahu arah jalan ke kantin. Cassandra bersikap bodoh amat jika adiknya tersesat. Karena ia yakin dengan sifat adiknya yang cerewet dan tidak bisa diam, adiknya akan berusaha bertanya kepada orang lain. Atau justru adiknya sudah mendapatkan seorang teman dan mereka berencana ke kantin bersama.
Tak lama Bella datang membawa nampan makannya bersama dengan Jessica dan Mikey. Bella duduk di antara Eric dan Mikey. Tepat di depan Cassandra. Cassandra tersenyum saat Bella melihatnya setelah meletakkan nampannya.
Cassandra melihat kejadian seperti yang ia ingat di film Twilight. Eric yang berbicara kepada Mikey mengenai Bella. Kemudian Mikey yang jatuh saat akan menduduki kursinya karna seorang lelaki yang berkulit hitam, lelaki yang ia temui saat sampai di sekolah ini. Mikey yang mengejar lelaki itu untuk menangkapnya. Jessica yang terlihat canggung karena kajian itu dan mencoba mencairkan suasana kepada Bella.
Angela yang sempat izin kembali ke kelas untuk mengambil sesuatu datang membawa kamera dan memotret Bella. Eric terlihat marah melihat apa yang dilakukan Angela kepada Bella. Eric sempat memperingati Angela dengan gelengan kepala saat melihat Angela datang membawa kamera.
"Masa depan yang mematikan, Angela. Jangan membawanya lagi!" Eric memperingati Angela dan beranjak dari kursinya.
"Okay, aku hanya-" ucapan Angela terpotong saat Eric berdiri di samping kanan Bella dan berkata kepadanya.
"Tenang saja, Sayang!" tenang Eric kepada Bella dengan menepuk pundak kanan Bella tiga kali dan beranjak pergi dari sana.
"Kurasa kita akan mengulas masalah mabuk-mabukan remaja," Angela berucap dengan pasrah.
"Kau tahu, kau selalu punya kesalahan pola makan. Bintang tercepat di tim renang," ucap Bella memberi sebuah ide topik yang lain.
"Kenakalan remaja, cuaca yang mempengaruhi belajar siswa, atau kegemaran remaja masa kini. Kau bisa mengambil topik yang sedang trend sekarang, Angela," Cassandra ikut memberi saran kepada teman barunya itu.
"Sebenarnya, itu merupakan topik yang bagus. Aku bisa mengambil satu persatu dalam setiap minggu untuk menjadikannya topik," balas Angela seraya tersenyum saat mengatakan hal itu.
"Benar! Aku juga memikirkan hal itu tadi," timpal Jessica dengan mengangguk-anggukkan kepalanya tanda setuju.
Cassandra melihat Bella yang tersenyum saat Angela dan Jessica menyetujui idenya. Angela dan Jessica masih berbicara mengenai topik yang akan di tulis. Sedangkan Bella terlihat mulai teralihkan. Bella menoleh ke arah lain, tepatnya luar kantin. Waktunya, batin Cassandra saat ia mengikuti arah pandangan Bella. Melihat anggota keluarga penghisap darah yang akan datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
"TWILIGHT" Transmigration (Reader's ver)
Fanfiction*:..。o○ First Story ○o。..:* Twilight x Reader (female) 𝙉𝙤𝙩𝙚: • Karakter, alur, tempat dan tokoh murni milik Stephanie Meyer. Saya hanya meminjamnya dan menambahkan beberapa OOC untuk cerita halu saya ini. • Asli imajinasi dari saya. • Jangan di...