Bab 12 Accident

492 57 14
                                    

Happy Reading

🩸🩸🩸

"Bella!"

"What, Cassie?" Bella bertanya saat ternyata yang memanggilnya adalah Cassandra.

Setelah memenangkan bawang emas di jam pelajaran Mr. Molly, Bella dan Edward pergi entah kemana. Meninggalkan Cassandra yang beradu mulut dengan Mikey karena kalah dan tidak mendapatkan hadiah utama.

Cassandra yang menyadari bahwa Bella tidak ada di kelas, segera membereskan alat tulisnya kemudian pergi mencari Bella. Cassandra berjalan dengan cepat setelah keluar dari kelas. Bahkan ia menabrak orang yang lewat.

Setelah mencari kesana kemari seperti anak ayam yang mencari induknya, Cassandra menemukan Bella yang berdiri di samping loker siswa. Dengan Edward yang berada di samping Bella. Cassandra melihat gerak gerik Edward yang sesuai dengan scene di film.

Di mana mata hitam Edward yang mulai berubah dan Bella yang mulai menanyakan perubahan matanya. Cassandra segera menghampiri Bella seraya memanggilnya setelah Edward pergi. Mengalihkan atensi Bella agar tidak menatap si makhluk penghisap darah yang meninggalkannya.

"Kita harus segera pulang untuk menyiapkan makan malam," Cassandra mencoba menjadikan topik makan malam untuk menyelamatkannya dari pertanyaan Bella. Karena tujuan awal Cassandra bukan itu, melainkan menghindari kejadian yang akan datang.

"Wait," Bella segera memasukkan barang yang memang perlu ia masukkan ke dalam lokernya.

"Ayo," Bella mengajak Cassandra pergi setelah menutup dan mengunci loker miliknya. Cassandra dan Bella berjalan berdampingan keluar gedung sekolah menuju parkiran.

Sesampainya di parkiran, Cassandra dan Bella melihat Calsey yang sudah berdiri di samping mobil. Bella segera melangkah menuju mobilnya. Sedangkan Cassandra berjalan di belakang Bella dengan kunci mobil yang ia mainkan di tangan kanannya.

Calsey yang melihat kakak dan sepupunya berjalan mendekat, segera menegakkan tubuhnya yang sempat ia sandarkan pada pintu mobil. Ia melihat kakaknya yang memainkan kunci mobil dan berhenti saat sampai di dekat mobil Bella. Tangan kanan kakaknya terlihat seperti akan melempar sesuatu.

Calsey sontak melototkan kedua matanya saat melihat kakaknya, Cassandra, melempar kunci ke arahnya. Kedua tangannya secara spontan bergerak untuk menangkapnya. Ia mundur beberapa langkah bersamaan dengan kunci mobil yang ia berhasil tangkap.

Calsey menunjukkan raut wajah kesalnya kepada Cassandra setelah mengamankan kunci dalam genggaman. Cassandra yang melihat wajah kesal adiknya hanya tertawa tertahan karena berhasil mengusili.

Cassandra tetap berada di dekat mobil Bella saat Calsey sudah masuk ke dalam mobil. Tepatnya Calsey duduk di kursi pengemudi. Cassandra yang melihat Bella menatap ke arah keluarga Cullen, sontak juga mengarahkan pandangannya ke arah keluarga itu.

Sedari tadi mereka diperhatikan oleh keluarga Cullen. Atau mungkin, hanya Bella yang diperhatikan oleh salah satu keluarga Cullen. Edward. Cassandra menatap datar mereka.

Tak lama terdengar suara klakson mobil yang sangat kencang. Cassandra menolehkan kepalanya menatap sebuah mobil van hitam yang melaju kencang ke arahnya dan Bella. Ia segera memeluk Bella saat mobil van hitam itu semakin mendekati mereka.

Kejadian begitu cepat. Tiba-tiba Cassandra dan Bella sudah terduduk di bawah dengan Edward yang berada di samping keduanya. Tangan kirinya berada tepat di sisi mobil. Terdapat bekas penyok yang sangat besar di sana.

Untuk ukuran tenaga manusia, harusnya tangan Edward yang akan patah karena berlawanan dengan sebuah mobil. Tetapi karena Cassandra yang sudah mengetahui siapa sebenarnya Edward, ia tidak akan bertanya mengenai hal itu. Yang akan ia tanyakan adalah, mengapa dirinya menyelamatkan Bella? Jika Edward melihat Cassandra sudah bergerak untuk menyelamatkan Bella?.

Cassandra sudah berbaik hati membantunya untuk menutupi identitas tanpa harus ia mengucapkannya kepada Edward. Tapi, justru orang yang ia bantu tetap melakukan tindakan itu. Memang kehendak penulis asli tidak bisa dicegah, batin Cassandra lelah akan rencananya yang gagal.

Edward segera pergi meninggalkan tempat kejadian setelah menatap Bella. Murid-murid segera menghampiri Bella dan Cassandra. Memastikan keadaan keduanya tidak fatal. Mikey segera membantu Bella untuk berdiri dan meminta yang lain untuk memanggil 911. Sedangkan Cassandra dibantu oleh Angela dan seorang siswi yang tidak ia ketahui namanya.

Bella terlihat linglung dengan keadaannya. Terlebih kedua matanya menyaksikan dengan nyata apa yang di perbuatan oleh Edward. Cassandra yang sudah berdiri, Diam-diam melihat ke arah keluarga Cullen yang mulai terlihat khawatir. Khawatir akan apa yang terjadi akibat kecerobohan yang dilakukan Edward.

"KAK BELLA! KAK CASSIE!" Calsey datang dengan teriakannya.

Calsey yang sempat terdiam melihat kejadian tadi, segera keluar mobil saat kesadarannya kembali. Berlari menuju Cassandra dan Bella. Melihat kondisi keduanya. Ia melupakan kecelakaan yang akan dialami Bella dan identitas Edward yang mulai dipertanyakan.

Calsey meneliti badan Cassandra terlebih dahulu untuk memastikan badannya tidak terkena tabrakan mobil. Setelah dirasa aman, Calsey segera menuju ke arah Bella untuk melakukan hal serupa seperti yang ia lakukan kepada Cassandra.

Pelaku yang mengendarai mobil van hitam itu masih di dalam mobil. Dengan luka di dahinya yang mengeluarkan darah yang tidak begitu banyak. Tempat di mana mobil Bella terparkir menjadi ramai dikerumuni murid-murid.

Cassandra yang sudah tidak diganggu oleh Calsey, segera menatap keluarga Cullen. Melihat mereka yang bergerak cepat memasuki mobil untuk pergi dari sana. Menghindari kejanggalan yang ada pada diri salah satu anggota keluarga Cullen. Pergi sebelum murid yang lain menyadari kejanggalan itu.

Cassandra berdiri diam dengan tatapan masih menatap ke arah keluarga Cullen. Menatap mereka dari masuk mobil sampai mereka pergi meninggalkan area sekolah.

"Kak!" Cassandra mengalihkan pandangannya saat tepukan di bahu menyadarkannya.

"Apa?" Cassandra bertanya saat mengetahui jika Calsey yang menepuk bahunya.

"Kakak sama Kak Bella masuk mobil. Biar aku yang bawa mobil ke rumah sakit," Calsey menjelaskan tujuannya.

"Mobil Bella?" Cassandra menatap mobil Bella yang sda di samping.

"Gak usah dipikir, kak! Kita ke rumah sakit sekarang. Kalian harus diperiksa biar tau ada yang luka atau gak," Calsey merasa jengkel kepada Cassandra yang masih memikirkan benda mati beroda empat di saat keadaan sedang seperti ini.

"Okay, okay!" Cassandra akhirnya pasrah.

Cassandra dan Bella segera dibawa ke mobil yang sudah Calsey bawa mendekat ke arah Cassandra dan Bella. Keduanya dimasukkan ke kursi belakang bersamaan dengan tas mereka.

"Thanks," Calsey mengucapkan terimakasih kepada mereka setelah Cassandra dan Bella aman di dalam mobil.

Calsey segera menjalankan mobil menuju rumah sakit setelah mendapat anggukan dari mereka. Menjalankan mobil dengan cepat tapi aman. Sesekali Calsey melihat kaca spion tengah untuk memastikan kondisi kedua orang yang duduk di belakangnya.

Melihat kondisi Bella yang masih linglung dan terlihat syok akan kejadian tadi. Berbeda dengan Cassandra yang menyandarkan badannya dan menutup mata seperti orang yang terlihat mengantuk. Wajah keduanya juga berbeda saat Calsey melihatnya di spion kaca tengah.

Bella dengan wajah antara syok dan bingung. Sedangkan Cassandra dengan wajahnya lelah, seperti orang yang memiliki beban pikiran. Hal itu yang menjadikan Calsey lebih khawatir kepada kondisi Bella daripada Cassandra. Calsey menambah kecepatan mobilnya saat keadaan jalan tidak begitu ramai.

Calsey mencoba tenang saat menjalankan mobil. Meskipun hatinya sudah ketar ketir sejak melihat mobil van hitam yang melakukan kencang dengan klakson yang memekakkan telinga. Beberapa kali ia coba hirup dan hembuskan napas. Menetralkan kegelisahannya saat dirinya menyetir.

🩸🩸🩸

Terimakasih atas dukungan kalian❤

Buka akun ini langsung dapet notif banyak😭

❤❤❤buat kalian

See u

"TWILIGHT" Transmigration (Reader's ver)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang