Sebuah akademi sihir yang mendidik para magician muda. Akademi ini menjadi saksi kisah dari sekelompok magician muda yang sedang mencari jati dirinya masing-masing penasaran dengan kisah mereka? nikmati petualangan mereka di dunia penuh misteri ini...
Adel dengan tergesa-gesa menutup pintu kamarnya. " Wanita gila, apa maksud dia membuatku tidak bisa berjalan. Apa dia akan mematahkan kedua kaki ku? " ia bergidik ngeri hanya karena membayangkannya saja.
" Hah, lebih baik aku mengistirahatkan tubuhku. Dari pada membayangkan wanita itu " gumamnya.
Adel beranjak menuju kamar mandi dikamar tersebut, tidak lama ia hanya mengganti pakaiannya saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
( Sc : Pinterest )
Lingerie sederhana berwana putih yang ia kenakan, ini adalah pakaian yang ia bawa sendiri dari rumahnya.
" Kuharap wanita itu masih sibuk dengan urusannya " gumamnya sembari melangkah mendekati salah satu kasur disana.
Badannya meminta untuk segera di istirahatkan, tetapi matanya seolah menolak. " Hah kebiasaan buruk ini masih saja mengganggu ku. Sulit sekali rasanya tertidur ditempat baru "
Cklek....
Tak lama pintu tersebut terbuka, Adel yang terkejut dengan cepat menutup matanya.
" Ah, kenapa dia harus kembali ketika aku belum tertidur " pikirnya.
" Ah, sepertinya aku terlambat dia sudah tertidur " gumam gadis tersebut.
Ia berjalan mendekati ranjang Adel. Matanya menatap lekat pada paras Adel. " Hmm, sepertinya ada yang berpura-pura tertidur? "
Adel tak bereaksi apapun, ia tetap tak bergeming sedikitpun. Namun percayalah batin nya kini sudah berusaha keluar dari tubuhnya.
" Tidak mau mengakhiri drama tertidur mu? " masih tak ada jawaban. " Baiklah tunggu aku sebentar "
Ashel beranjak pergi dari sana, ia mengganti pakaian seragam nya dengan lingerie yang tak jauh berbeda dengan milik Adel.
Kritt...Kritt...
Decitan besi yang menahan beban tambahan diatasnya. " Hey apakah diri kamu tidak mau meminta maaf padaku? " bisiknya ditelinga Adel.
Sial Adel semakin panik ditambah dengan posisinya sekarang. Ia berada dibawah kukungan Ashel. " Reva Olivia Wilde apakah begitu cara mu menyelesaikan masalah? " kini suara lembut masuk kedalam pendengaran Adel. Tapi percayalah itu tak selembut yang kalian kira setiap katanya memiliki penekanan tersendiri pada diri Adel.
