King's Order

616 69 3
                                    

Selamat berpetualang kembali para magician!

🧹

Adel dan para sahabatnya sedang menghadiri sebuah rapat. Raja generasi ke-4 Batavia sedang berkunjung ke akademi untuk membicarakan permasalahan yang terjadi di beberapa perbatasan wilayah Batavia.

( Sc : Pinterest )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

( Sc : Pinterest )

Raja didampingi oleh beberapa menteri dan anaknya. " Suatu kehormatan bisa satu meja dengan mu yang mulia "

" Duduklah, kita akan segera memulai pembicaraan ini "

Adel dan yang lainnya belum mengetahui perihal apa yang akan dibicarakan oleh raja, sampai mereka harus dilibatkan dalam rapat kali ini.

" Baiklah, selamat pagi para magician muda. Sebelumnya saya meminta maaf secara pribadi pada kalian karena tidak memberitahukan terlebih dahulu tentang rapat kali ini " Raja menjeda ucapannya.

" Saya raja Merlin generasi ke-4, kerajaan Batavia akan memberikan sebuah perintah khusus pada kalian untuk menyelesaikan masalah yang sedang terjadi diberbagai perbatasan wilayah Batavia "

" Maaf yang mulia, bukan saya meragukan keputusan anda. Tapi apa tidak masalah jika menyerahkan masalah ini kepada mereka? "

" Tentu saja saya yakin dengan keputusanku kali ini " ia tersenyum dengan anggukkan penuh keyakinan atas keputusannya.

" Tapi ayah mereka hanya murid akademi biasa "

" Lalu kenapa jika kami murid akademi biasa, apa kalian meragukan kami? jika kalian meragukan kami, lebih baik kami tidak ikut andil dalam masalah ini "

" Tenanglah Flora! "

" Tenang untuk apa? apa kita akan diam saja ketika Akademi kita dihina? "

" Hey! apa kamu mempunyai sikap yang lebih baik ketika berhadapan dengan raja!? "

" Aku akan menghargai seseorang jika dia menghargai ku terlebih dahulu! "

" Sudah cukup! tutup mulut mu Fiony, aku mengajakmu kemari untuk membimbing mu bagaimana caranya menyelesaikan suatu masalah ketika kamu menjadi ratu nanti! "

" Wow, apa jadinya jika negeri ini dipimpin oleh seperti mu nanti? aku tak sabar menantikan negeri ini mengalami kehancuran. Haha "

" Kau!- "

" Flora cukup!. Yang mulia mohon maaf atas kejadian ini "

Magic AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang