2. lo gue tandain!!

249 18 13
                                    

⚠️warning banyak kata-kata kasar, dan ketypo'n didalam cerita Happy reading‼️⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⚠️warning banyak kata-kata kasar, dan ketypo'n didalam cerita
Happy reading‼️⚠️

**********

Seminggu sudah waktu berlalu, dari dua remaja ini yang saling kejar-kejaran, ada teman temannya juga yang ikut kena imbasnya.
Meskipun Luna dan teman-temannya berbeda fakultas dengan geng nya, Danny tetap tidak mau lepas untuk mengejar pujaan hatinya.

"guys keluarnya kita jangan lewat depan ya, lewat gerbang belakang aja" Pinta Luna berjaga-jaga, matanya melirik ke sembarang arah untuk mengecek tidak ada cowo gila yang akhir akhir ini selalu mengganggu nya.

"Pokoknya gua harus dapetin dia gak mau tau, kalian juga harus bantu gue" Cerca Danny yang sedang berjaga di pintu depan mengamati wanita pujaan nya.

"Pepet terusss" Sindir juni terkekeh

Mereka selalu seperti itu, semenjak justine memberitahukan danny bahwa cewe yang ia incar adalah benar teman dari kembarannya, maka sejak saat itu juga hidup Luna menjadi kacau dan tertekan sedangkan Danny tidak gentar mengejarnya, menurutnya pantang pulang sebelum menjadi hak milik.

"Itu dia dann, dia pergi lewat belakang"teriak jaden tatkala ia melihat Luna dari jauh

Luna menaikan kedua alisnya terkejut,

"Aaiisshh, biar gue aja yang kejar!!"Danny segera berlari menyusul Luna yang sudah pergi lebih dulu, bahkan teman temannya pun ia tinggal. "Buset dah gercep amat si kalo soal cewe mah"sindir travis

"Aaakk lari lun, si danny ngejar" Teriak ruby ikut lari bersama luna
"Aaaakkk-, gue ketauan" teriak Luna terlihat berlari lebih dulu.
"Woy anjr, luna larinya kenceng banget kaya dikejar setan"celetuk riri

"Aaaa, please deh jangan lari lari, gue capek"eluh naomi memegangi lutut nya lelah

"Loh kan danny emang setan riii~"sahut emily terkekeh geli
"Tapi untung setannya ganteng haha" ujar ayyara yang tertawa kencang

"Lo sih, pake bocor segala ke Danny, kasian temen gue gak pernah tenang hidupnya" Gerutu calista pada kembarannya itu.

Yang di omelin pun mendelik sinis, "lah ya emang kenapa dah, namanya juga bantuin temen sendiri"elaknya.

"Temen, -matamu temen, dahlah gue mau nyusul Luna aja" Calista menyusul Luna dan yang lain

"Yeuu bocah, gue juga mau nyusul Danny lah" Balasnya ikut berlarian

Di sebuah kedai kecil, Luna bersembunyi dari kejaran Danny si cowo gila, ia bersembunyi di balik tongsampah, untung saja tubuhnya yang kecil mampu menyelinap di antara dua tembok yang berdempetan.

"Semoga aja tuh cowo gak nemuin gue iisshh"

Terdengar langkah yang tiba tiba berhenti didekat sana, Danny terengah-engah dan berhenti sejenak mengatur nafasnya sebelum kembali mencari Luna

TOX!C [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang