TOX!C [ END ]

4. official

⚠️jangan lupa dong guys votenya dulu ehe, happy reading‼️⚠️

***********

Selama kelas berlangsung, pikiran luna sangat tidak fokus, pikirannya selalu tertuju pada lelaki yang tadi pagi sudah membuatnya dilanda kebingungan, dan di jadikan tontonan banyak bagi mahasiswa yang lain. Bahkan ada yang terang-terangan menyatakan perang padanya. Karna tidak menyukai luna dekat dengan danny.

"Oke sampe disini ada yang mau bertanya?" Tanya dosen yang sedang memgajar

"Tidak ada? Baik lah materi hari ini cukup sampai disini. Selamat siang" Lalu dosen itupun mengakhiri kelasnya dan melenggang pergi keluar kelas.

Luna memberesei perlengkapan tulisnya, lalu berjalan keluar kelas, ketika ia baru melangkahkan kakinya, beberapa pasang mata yang berdiri tak jauh dari kelasnya, mereka melihat kearah luna, menatapnya dengan tatapan tidak suka. Luna mengabaikan para gadis-gadis itu dan tetap berjalan melewati beberapa dari mereka. Hingga luna tiba di kantin kampusnya bertemu dengan teman-temannya yang sudah menunggu nya. Dengan wajah yang sangat masam luna mendaratkan bokongnya dan menelusupkan wajahnya di sela sela tangannya.

"Baru jadian masa udah bete gitu sih sist" sindir ruby melirik kearah luna

"Tau ah" decak luna

"Eh lun tau gak, tadi pas lo masuk ke kantin,- beuh nih para penggemar danny pada ngeliatin lo, ih serem dah"ujar naomi

"Apanya yang serem? Mereka kan sama sama manusia kaya kita" balas calista terkekeh

"Udah lah abaikan saja, ayoo makan dulu gue laper ni" sahut riri lalu menyambar Saeju Tteokbokki nya dengan lahap

Sedari tadi luna dkk, sedang menikmati makanannya tiba tiba ada 2 wanita lain yang menghampiri mereka lalu dengan sengaja menuangkan segelas jus melon ke atas kepala luna, membuat satu seisi kantin ricuh, sudah dapat ditebak oleh luna kalo wanita itu pasti salah satu penggemarnya danny, luna menatap gadis itu dengan datar, pertikaian antara mereka berdua di saksikan langsung oleh danny dkk, yang baru saja datang ke kantin.

Byur!!

"Hahhh!!" kompak satu kantin dibuat terkejut atas penyerangan tiba tiba dari gadis yang bernama Natasya dan satu temannya.

Nata terkekeh melihat luna dalam keadaan kacau akibat ulahnya., "lo pantas mendapatkan itu bitch" luna hanya terdiam datar melihat gadis yang ada dihadapannya. "Oh mau lagi kah? Sebentar ya" nata mengambil minuman ayyara lalu di tuangkan kembali ke atas kepala luna.

Byuurr!!

"Woy anjer" Teriak emily mengantupkan mulutnya terkejut

"Heh sialan munuman gue itu" cibir ayyara kesal
"Luna lawan dong ko diem aja sih" geram riri melihat temannya di perlakukan seperti itu, bahkan yang lain pun tidak dapat berbuat apa apa karna luna sendiri lah yang mengode mereka untuk tidak membatunya.