9. special date

143 11 7
                                    

⚠️Annyeong guys hehe maafkan author ini yang labil banget ya😭 tiba tiba aja ada ide buat ngelanjutin ni cerita wkwk plis sayang banget gak si kalo gak lanjut mah ehee ohya-jangan lupa vote+komennya yups, maaf kalo ada kata-kata kasar dan typo nya...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⚠️Annyeong guys hehe maafkan author ini yang labil banget ya😭 tiba tiba aja ada ide buat ngelanjutin ni cerita wkwk plis sayang banget gak si kalo gak lanjut mah ehee ohya-jangan lupa vote+komennya yups, maaf kalo ada kata-kata kasar dan typo nya, dahlah happy reading ehee‼️⚠️

---------

Pada malam harinya, geng devil sedang berkumpul di apartemen juni, karna markas kedua nya sedang dalam masa perbaikan maka dari itu mereka berkumpul di sana untuk sementara.

"Bosen nih, ke bar yok" Ajak arthur semangat

John melirik ke arthur, "boleh mumpung libur nih"

Danny sekilas melirik travis yang terlihat masih pucat, "vis lo masih sakit mending gak usah ikut deh"

Atensi mereka pun melihat kearah travis yang terduduk lesu di sofa, "bener tuh lo istirahat aja dulu disini atau mau gue anter beli obat dulu" Ujar david

"Gak usah deh, gue mau pulang aja.. mau istirahat" sahut pelan travis

Setelah travis pulang di antar oleh david dan sam, mereka semua pergi ke bar untuk bersenang-senang dan menikmati waktu libur, Tapi sebelum itu danny meminta bantuan temannya untuk mempersiapkan special date untuk dirinya dan luna.

"Oke dann, beres itu mah" balas arthur dan justine

Akhirnya mereka pun berpisah, danny dengan mobilnya melaju menuju rumah luna, dan sudah memberitahu jika malam ini mereka ada jadwal date. Di sisi lain luna yang sudah siap. Mendapatkan pesan danny yang katanya sudah ada di depan rumahnya, luna pun menyambar tas nya dan bergegas keluar menemui kekasihnya.

"Hey, sorry nunggu lama" ujar luna tersenyum,

Danny pun terpanah untuk kesekian kalinya pada luna, dia benar benar gadis yang sederhana tidak banyak gaya seperti gadis lain, "its oke sayang, ini juga belum lama nunggu ko" lantas ia pun membukakan pintu mobil pada kekasihnya itu dan lanjut mengendarai mobil dengan kecepatan sedang

Sesampainya di bar, danny dan luna segera turun dan masuk kedalam bar didalamnya seperti caffe pada umumnya, luna sama sekali tak merasa risih masuk ke bar, karna baginya itu hal biasa.

"Wih selamat datang ibu bos" sapa juni pada luna seraya membungkuk

Luna yang merasa aneh, ia pun mengangkat satu alisnya menatap juni, "panggil luna aja" juni tak membalas ia hanya mengangguk paham

"Meja yang gue pesen dimana?"

"Ada dilantai dua, dann.. Pokoknya sesuai permintaan" balas jaden menaik turunkan kedua alisnya

"Selamat menikmati malam yang indah luna" ucap arthur tersenyum lebar, sepertinya ia sudah di kuasai alkohol.

Akhirnya danny dan luna pun naik kelantai dua, luna yang terlihat mencari keberadaan seseorang, travis, pemuda itu tidak ada di antara teman teman danny, kemana dia?

TOX!C [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang