TOX!C [ END ]

10. perhatian!!

⚠️Annyeong guys hehe jangan lupa vote+komennya yups, maaf kalo ada kata-kata kasar dan typo nya, ehee‼️⚠️

--banyak misteri yang harus dipecahkan, mampukah luna mengatasi nya? Happy reading guys--

-----------

2 bulan telah berlalu, luna benar benar seperti merasakan hidup kembali, meskipun traumanya masih belum hilang tapi dikit demi sedikit ia bisa melupakan traumanya. Sedangkan danny ia mulai terbiasa dengan kehadiran luna tanpa melirik wanita lain yang walaupun sesekali temannya satu tongkrongannya itu seringkali menawarkan wanita lain padanya tapi danny bersikukuh untuk tetap ada pendiriannya. Bagaimana dengan misi luna? Misinya selalu gagal akhir akhir ini, padahal ia sudah memergoki 2 siswa yang terlihat sedang menggunakan obat terlarang di pinggiran deket danau di kampus, saat akan mengintrogasi luna kehilangan jejaknya akibat gangguan nata dan temannya, nata datang untuk mengancam luna agar mau putus dengan danny.

"Putusin danny, dia itu milik gue" ujar nata sinis pada luna

"Ambil lah nata silakan, jika dia tergoda maka dia akan menjadi milikmu" balas luna dengan santai

"Sialan, sombong banget lo ya. Liat aja nanti" setelah itu mereka memilih pergi meninggalkan luna sendirian.

"Aaaahhh, mereka dua siswa itu sudah kabur" gerutu luna menggeram kesal

Luna tidak terlalu memikirkan ancaman nata karna baginya jika danny benar mengkhianatinya ya hubungan mereka akan berakhir. Luna tidak ingin membuang-buang waktu lagi sekarang, ia akan memperlakukan baik orang itu jika dirinya diperlakukan baik juga. Simple bukan

---------

Breaking news
  Pagi ini, berita penangkapan dua siswa dari mahasiswa KU, jurusan teknik kedapatan menyeludupkan Obat terlarang di area kampus.

Seluruh siswa di hebohkan oleh berita pada pagi itu, dan luna merasa lega saat tau dua orang itu telah di tangkap tapi rasa penasaran itu belum sepenuhnya menghilang, ia harus tau siapa pengedarnya dan dari mana mereka bisa mendapatkan itu semua.

"Baby, serius banget nonton nya. Itu sarapannya keburu dingin" luna pun tersenyum menatap kekasihnya lalu melanjutkan sarapannya, mereka berdua datang pagi-pagi karna memiliki mata kuliah yang sama.

Sesekali danny sibuk melirik karah ponselnya, wajahnya terlihat datar saat tau pengirim pesan tersebut.
"Kenapa hhmm, nata gangguin lo lagi ya" tanya luna tepat sasaran

"Hhmmm, seperti biasa"

"Ko lo kayaknya udah muak banget ya sama nata?"

"Ya gitu deh dan gue harap lo juga hati-hati sama cewe itu,,- udahlah kenapa jadi bahas dia sih males banget gue"

Luna terkekeh seraya mengacak-acak pucuk rambut pemuda itu, seketika denyut nadinya berdesir jantungnya berdetak kencang akibat perlakuan luna tadi.

"Lo bisa gak jangan ngacak rambut gue" mendengar ucapan datar itu luna menarik kembali senyumnya, "hhhmm sorry" cicit luna