Halo!! Semuanya!! Jangan lupa vote, komen, follow, dan share!!
UPDATE TIDAK TENTU DAN BISA SAJA HIATUS PANJANG ⚠️
IG: selenafxyz
Tiktok: Selenafxyz***
Lunara terbangun karena suara ketukan pintu yang menggema di kamarnya, dengan cepat gadis itu membukakan pintu dan melihat ada Bi Ima yang membawa nampan berisikan makanan. Lunara merasa tidak enak hati mempersilahkan Bi Ima masuk dan menaruh nampan itu di meja samping kasurnya, "Bi Ima jangan repot-repot.. " ucap Lunara.
Bi Ima tersenyum, "Ini permintaan bapak non, katanya nona belum makan malam" Lunara kaget dan memberikan senyuman lalu mengangguk.
"terimakasih Bi.. " ucapan terimakasih itu berharga bagi Bi Ima, karena orang-orang yang ada di rumah ini susah mengucapkan kata terimakasih atau sekedar tolong dan maaf.
Bi Ima keluar dan Lunara memperhatikan makanan itu, saat Bi Ima keluar pemuda tinggi memasuki kamar itu dan duduk di depan Lunara yang sedang makan makanan yang di berikan Bi Ima, tepat di samping jendela Lunara tidak menyadari kehadiran pemuda itu, "pelan-pelan makannya... " peringat Kevin.
Lunara kaget dan tersedak lalu segera meneguk air yang ada di sebelahnya, "Woi! Lo kalau masuk bilang-bilang!?" protes Lunara pada Kevin yang tertawa tanpa dosa.
"lagian Lo fokus banget ke makanan, sampai lupa ada makhluk seganteng gue di depan Lo" Lunara rasanya ingin muntah mendengar kata 'seganteng gue' keluar dari mulut Kevin walau memang ia sangat tampan.
Lunara menatap sinis pemuda yang menyebalkan itu, "Enggak sopan tau! Ini kamar gue! Hak miliknya punya gue!" Kevin berkerut kening dan tersenyum remeh menatap Lunara yang menyantap kembali makanan di depannya. Kevin tersenyum jahil lalu mengambil segelas air minum dan menuangkan sedikit air ke makanan Lunara, gadis itu terkejut dan menatap tidak percaya Kevin.
"sorry.. makannya pakai kuah ya?" ucap Kevin dan berlari keluar kamar tersebut sebelum Lunara mengoceh.
Lunara menatap makanannya yang sudah berair akibat ulah Kevin, padahal gadis itu lagi lapar-lapar nya, "Kayak mana makan kalau begini? Sudah lah, dari pada di buang" gadis itu melanjutkan aktivitas makannya walau rasanya benar-benar aneh dan hambar, dengan lahap Lunara memakan makanan itu sampai habis tidak tersisa.
Lunara beranjak dari duduknya dan menuju kamar mandi, gadis itu mencuci piring, gelas hingga sendok yang ia pakai lalu menaruhnya di nampan dengan rapih dan dengan posisi kering. Gadis itu mengambil lagi obat nya dan meminum obat tersebut, gadis itu menuju meja tempat ia makan dan duduk di sana sambil membaca beberapa buku pelajaran usang yang ada di kamar itu.
Brak!
Lunara kaget saat pintunya di gebrak seseorang, gadis itu menoleh ke pintu ada seorang gadis dengan wajah arogan menatap rendah dirinya. Gadis itu mendekat ke arah Lunara lalu mengambil buku di tangannya dan merobek buku itu, "NGAPAIN LO DI SINI SIH?! PELAYAN RENDAHAN KAYAK LO NGAPAIN ADA DI KAMAR GUE?!!" Lunara terkejut dengan pekikan gadis itu yang mengaku kamar ini miliknya.
Inessa muncul di depan pintu dan menahan tubuh Nelsya yang ingin menjambak Lunara, "NELSYA! KAMU APA-APAAN? JANGAN GINI!!" bentak Inessa pada Nelsya yang memasang wajah melas.
![](https://img.wattpad.com/cover/363744748-288-k129447.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LANGIT [AGRASA-LUNARA]
Jugendliteratur"Kami ada dan selalu ada, walau hanya tebayang waktu, termakan angin lalu, jiwa kami tetap satu" -AGRASA- Pertemuan tidak mengenakan Gadis bernama Lunara, dengan ketua Geng besar bernama Langit, membawa mereka kesebuah lingkaran hubungan berbelit. A...