12. Belanja bulanan

1.1K 83 10
                                    

Happy Reading 💝

Pagi yang begitu cerah di tempat tidur, terdapat dua sepasang kekasih sedang berpelukan. Rakha yang sudah bangun sejak tadi, kini ia membangunkan istrinya yang tertidur pulas. Pasalnya tadi sehabis sholat subuh Mala tidur lagi, mungkin kecapean.

“Sayang ayo bangun.“

“Bentar lagi mas.“ ucapnya sambil mempereratkan pelukannya.

“Katanya mau keluar ?“ bujuk Rakha, akhirnya Mala langsung bangun.

“Kapan ? Ayoo…” ucapnya antusias.

“Hari ini… sekarang kamu mandi gih.“ suruh Rakha.

“Iya, sambil belanja bulanan ya ?“

“Iya sayang….”

“Oke bozs…”

Cupp…

Setelah mengecup pipi Rakha. Langsung berlari ke kamar mandi. Rakha melihat itu hanya tersenyum atau salting ??. Beberapa menit mereka siap semua.

Mala yang menggunakan celana kulot berwarna hitam dan hoodie berwarna putih. Sebab Rakha melarang keras untuk mengenakan baju minim, kecuali dirumah. Sedangkan Rakha menggunakan celana jeans dan baju kaos hitam.

Kini mereka sudah berada mall. Mereka sedang memilih bahan makanan dan minuman yang habis. Saat sedang memilih buah-buahan mereka bertemu seorang gadis.

“Hai Rakh, Mal…“

“Oh… hai. Lo kan yang ada di ultah gue dan pernikahan kita kan ?“ tanya Mala memastikan.

“Iya, gue Lisa.“

“Ngapain lo ?“ tanya Rakha dingin seraya memeluk pinggang Mala.

“Gue mau belanja.“

“Yaudah sana, jangan ganggu kita.“ usir Rakha.

“Mas… nggak boleh gitu ih.“ tegur Mala.

“Udah yuk sayang.“ Rakha menarik tangan Mala pergi.

“Eh.. kita duluan ya.“ ucap Mala. Lisa pun mengangguk.

Mereka pun pergi dari hadapan Lisa. Lisa kini merasa kesal.

“Awas aja lo Mal. Tunggu pembalasan gue.“

♡♡♡♡

Kini mereka telah membereskan semua belanjaannya. Dan Mala pun memasak untuk suaminya.

“Sayang, kamu masak apa ?“ tanya nya.

“Masak Udang Keju, itukan kesukaan kamu.“

“Heemm... bau nya sedap. Makin nggak sabar.“ Mala hanya tersenyum.

Tak butuh lama semua masakan telah matang.

“Bi.. nanti tolong taruh meja makan ya.“ pinta Mala.

Disatukan oleh ikatan pernikahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang