part 75

1.2K 145 5
                                    

Christy dan teman temannya masih setia mengamati pertarungan antara bangsa vampir dan serigala. Terkecuali Feni ia terlihat fokus dengan salah satu vampir yang membunuh para serigala dengan cara menggigit leher mereka.

"Hahaha!."tiba tiba Feni tertawa

Mereka pun dibuat heran dengan Feni yang tiba tiba tertawa.

"Lo kenapa mpen?."tanya Christy

"Ada yang lucu kah?."tambah Freya

Feni tidak menjawab, ia malah langsung melesat pergi ke arah vampir itu.

"Hahaha! ketemu juga lu Eve!."teriak Feni. Karena ia menemukan vampir yang dulunya telah berhasil membunuhnya. Feni bergerak menyerang Eve. Eve yang tak siap akan serangan itu tubuhnya pun terpental ke belakang.

"Siapa kau?!."tanya Eve dengan emosi.

"Orang yang lo bunuh 100 tahun yang lalu."jawab Feni

"Siapa?."tanya Eve karena ia masih belum ingat.

Feni mengaktifkan Feringgan miliknya. Sontak Eve pun terkejut melihat mata itu.

"Kau?, Feni!."ucap Eve

"Akhirnya inget juga lo, Sekarang gw bakal bunuh lo!."ucap Feni kemudian ia bergerak lagi untuk menyerang Eve. Karena hal itu para serigala yang berhadapan dengan Eve bisa selamat.

"Kita beruntung ada dia."ucap salah satu serigala

"Semoga dia bisa membunuh vampir itu."tambah temannya

Beralih ke pertempuran Jinan dan Haruka. Jinan terus menggempur Haruka dengan serangan Gunturnya. Sedangkan Haruka ia bertahan dengan menyilangkan kedua tangannya.

"Tanganmu itu sungguh merepotkan!."kesal Jinan karena serangannya tidak ada yang masuk gara gara ditahan oleh Haruka.

"Tangan ini yang membunuhmu 100 tahun lalu."ucap Haruka dengan nada remeh.

"Cih, kau hanya beruntung waktu itu!."ucap Jinan

"Oh ya? lantas jika beruntung kenapa saat ini kau tidak bisa mendaratkan serangan pada tubuhku?."tanya Haruka

Mendengar itu Jinan semakin marah. Ia menghantam Haruka dengan keras hingga Haruka mundur beberapa meter. Setelah melakukan itu Jinan melompat ke atas pohon yang ada disana. Ia mengangkat tangan kirinya ke atas, seketika terdengar gemuruh dari awan yang ada diatas langit.

"Duarrr!."

Petir bersekala besar menyambar tangan kiri Jinan. Mereka yang melihat itu menjadi panik.

"Itu si Jinan Kena samber petir weh!."ucap Lulu panik.

"Astaga!."panik Oniel

"Kalian tenang aja dia sengaja."ucap Gita

"Sengaja gimana?."tanya Christy

"Dia sengaja, karena tujuannya buat nyerap guntur itu."jelas Gita. Dan benar saja Jinan menyerap guntur itu dan membentuknya menjadi seekor Kirin.

"Coba tahan yang ini!."tantang Jinan. Jinan kemudian melemparkan kirin itu ke arah Haruka.

"Apa itu?!."Haruka nampak terkejut karena ia baru pertama kali melihat teknik itu. Haruka segera memposisikan dirinya untuk bertahan dari serangan itu."tapi serangan itu belum ada apa apanya."ucapnya. Sepertinya Haruka terlalu meremehkan serangan Jinan yang kali ini.

"Lo pikir lo bisa nahan serangan itu?."tanya Jinan

Benar saja Haruka tampak kesulitan menahan serangan Jinan yang kali ini. "Zrrttt!."pada akhirnya serangan itu tidak mampu lagi Haruka tahan dan dengan telak mengenai tubuhnya.

Vampir (CH2) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang