NOTE📌⚠️‼️
{This story is just fiction, it has nothing to do with real life}
*
*
<HELLO LONDON>
*
**
<<<•>>>
*"Mass! Ayoo... lama banget sih" teriak Zara dari di lorong kamar hotel, menunggu Teddy yang tak kunjung keluar.
"Sabar sayang! Mas beresin laptop dulu"
"Ish! Gak dimana-mana, kerja! kerja! Kerja! ajah terus" sahut Zara kesal.
"Udah ayok" ajak Teddy sembari menutup pintu.
"Udah dong... jangan cemberut gitu. Masih sempet sayang, baru juga jam segini" Teddy memperlihatkan jam yang di pakainya.
"Iya baru jam segini. Niat nya kan aku pengen jalan-jalan dulu baru ke London Eye. Kalau sekarang ya mana bisa"
"Jalannya abis dari London Eye ajah sayang... Udah yuk berangkat, tadi pengen cepet-cepet" sebelum terjadi drama merajuk yang lebih panjang, Teddy segera menggandeng istrinya untuk turun ke lobby.
Di sana Albert sudah siap dengan mobil sedan hitam yang akan mengantar pasangan itu.
"Selamat malam bapa-ibu, silahkan" Albert membukakan pintu seraya membungkuk, mempersilahkan Teddy dan Zara masuk.
*****
Setelah menempuh perjalan sekitar 15 menit, mobil mereka akhirnya sampai di kawasan London Eye. Terlihat tidak terlalu banyak orang yang datang mengingat hari ini masih weekdays.
"Cantik banget" Zara lebih dulu keluar dan berlarian.
"Sayang tunggu!"
Zara mendongakkan kepalanya, menatap binar bianglala besar itu.
"Ayo kita check tiket dulu" ajak Teddy.
"Kamu ajah mas, aku tunggu disini" Zara tak mengalihkan pandangannya dari bianglala besar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cegil & Abdi Negara S2
RomantizmSetelah menikah dengan seorang abdi negara, kehidupan Zara yang seorang cucu konglomerat itu tidak selalu berjalan mulus. Banyak masalah yang datang ke kehidupan perhikahan mereka. Hingga puncaknya, membuat gadis itu lebih memilih pergi dan kembali...