ternyata dia💫💫

40 21 6
                                    

Duaaarrr!!!

Hehe Mima comeback, kemarin ga update, huhu maaf yaa.

Mima lagi sibuk sekolah hehe😭

Ya sudah, vote komen nya jangan lupa ya reader sayang..😻

Happy reading all 🥰🥰

__________


Jangan kembali lagi, aku melupakan mu bukan dengan orang baru. Tapi dengan self reward...

_______mimathor_______


😻😻😻😻😻


Seiring bel berbunyi, mengumumkan kedatangan jam istirahat, murid-murid berbondong-bondong meninggalkan kelas dengan cepat.

Di halaman sekolah, aroma makanan dari kantin menggoda, sementara anak-anak berkerumun di sekitar bangku  membentuk kelompok-kelompok kecil.

Di tengah-tengah keramaian, beberapa siswa memilih untuk duduk di bangku taman, merenung atau hanya menikmati ketenangan sejenak sebelum loncat kembali ke rutinitas pelajaran.

Jam istirahat, meski singkat, memberikan kesempatan bagi mereka untuk melupakan tekanan pelajaran dan sekadar menikmati kehidupan sekolah.

" Dilla, woi Lo kenapa bengong anjir?" ucap Caca melihat Dilla yang masih dengan wajah tegang nya.

Dilla menggeleng kaku dan masih memikirkan cara untuk mengutarakan isi hati nya kepada teman temannya.

Seperti nya Zahra tau akan hal ini, karena dulu Dilla sempat bercerita tentang seorang lelaki yang ia puja.

" Lo baik baik aja kan?" Tanya Zahra dari belakang kursi Dilla.

" Gue oke kok," jawab Dilla.

" Hayuk ke kantin!!!" sorak Tata. Seperti nya cacing di dalam perutnya ingin sekali untuk menikmati makanan yang ada di kantin sekolah.

Di koridor yang ramai, bising suara tawa dan canda tercampur dengan deru langkah kaki yang tergesa-gesa. Cahaya matahari yang menembus jendela-jendela koridor menyinari wajah-wajah ceria yang bergegas ke arah kantin.

Sesampainya di kantin, aroma makanan lezat langsung menyergap hidung mereka.

Zahra dan teman temannya melihat sekeliling, mencari meja kosong untuk duduk bersama teman-temannya. Di seberang ruangan, meja-meja sudah dipenuhi oleh siswa yang menikmati makan siang mereka sambil bercengkrama.

" Giliran siapa yang pesan makanan?" tanya Tata menatap satu persatu teman temannya.

" Lo aja deh Ta!" suruh Zahra

" Enak ajaa ya Lo, kemarin itu juga udah gue. Masa iya sekarang gue lagi!!" ucap Tata sewot.

Dilla beranjak dari tempat duduk nya,  "biar gue aja yang pesan!"

" Dilla kenapa dah yaa, dari tadi wajahh nya murung begitu? ucap Caca.

Zahra dan Tata hanya menggeleng, sedikit aneh memang. Dilla yang biasanya paling heboh mendadak diam dan suram seperti ini.

Dalam lamunan masing masing mereka terlonjak kaget karena Caca kembali bersuara.

" GUE TAU!! MUNGKIN DILLA UDAH TAU KALAU MASA DEPANNYA ITU SURAM!!"

Tata yang geram karena ulah Caca pun sontak berdiri. " lo ngga usah teriak bisa ngga!! Kaget gue !!"

" Ya maaf, gue triplek tadi," ucap Caca cengengesan.

ASMARALOKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang