Duarrr!!!
mimathor balik lagi, kali ini double update yaa.
vote and komennya ngga boleh ketinggalan ⚠️⚠️⚠️
happy reading all 🥰 🥰
yang lucu itu gadis gue!
__Azril Fariatul Ghani Lengkara __✨✨✨✨✨✨
Bel berbunyi nyaring, menandakan akhir dari jam pelajaran. Dalam sekejap, suasana di sekolah berubah drastis. Gerbang sekolah yang sebelumnya sepi kini penuh dengan kerumunan siswa yang bergegas pulang. Tawa riang dan obrolan antusias memenuhi udara, menciptakan kegaduhan yang khas saat pulang sekolah.
Sepeda motor dan mobil berderet di parkiran, dan suara deru mesin mulai terdengar saat satu per satu kendaraan meninggalkan sekolah.
Di sudut lain, beberapa orang remaja tengah berdiri di depan kelas nya. ya! mereka adalah Azril, Zahra dan teman temannya.
" Ra! pulang bareng gue yok," pernyataan Azril membuat Zahra menatap sedikit ke atas tepat di wajah Azril. Azril yang memiliki tinggi 180 dan Zahra yang hanya memiliki tinggi 170 membuat Zahra harus sedikit mendongak melihat wajah Azril.
" Kan gue bawa mobil, gimana sih," protes Zahra menatap mata Azril.
" Gue kawal aja deh, mulai besok ngga usah bawa mobil lagi. Biar gue jemput aja," ujar Azril dengan tegas.
" Gimana caranya gue bilang sama orang tua gue Azril," ujar Zahra.
" Nanti gue mampir ke rumah Lo, sekalian bilang sama Nyokap bokap Lo kalau kita pacaran," jelas Azril.
" WOIII AKRI !!!!! KEMBALIIN BANDO GUE!!!!" mereka semua menoleh ke sumber teriakan itu. Ternyata itu adalah teriakan maut Dilla Evelina Grenada Jordy.
" Mereka kenapa lagi sih? dari tadi berantem mulu heran gue!!" ujar Caca yang berdiri di samping Malka.
" Ngga tau gue!!" ujar Tata yang memainkan jari tangan Nando. Bucin sekali orang ini.
" Bucin banget Lo Ta!!" kesal Caca, sangat geli dia melihat teman nya yang satu ini.
" Tangan Gue masih nganggur nih Ca, Lo mau mainin juga ngga?" tawar Malka menggoda Caca.
" Huek huek gue, ngga mau!!" sarkas Caca.
" Yakin dek?"
" Ngga usah genit Aksamana Malka semesta alam!!" geram Caca, sampai sampai nama cowo yang ada di depannya ini di ganti.
" Ngga usah pakai alam nya dong anjing!!" umpat Malka.
" Yang sopan sama bocil gue Mal!!" sahut Zahra yang menopang tangan Azril di bahu nya.
" Maaf Nyonya Lengkara," ujar Malka hormat, ya! itu karena Zahra adalah pacar nya Azril. Entah dari mana Malka menemukan panggilan itu.
" Bagus Mal, gue suka panggilan Lo," puji Azril mengacungkan jempol.
" Lo mau juga ngga Ta? nyonya muda Abhimana," pipi Tata bersemu merah mendengar tawaran Nando.
" Boleh juga tuan muda Abhimana," balas Tata.
" JIJIK GUEE, SI DILLA MALAH KEJAR KEJARAN SAMA AKRI. SIAPA YANG MAU NEMENIN KEJOMBLOAN GUE INI," pekik Caca yang merasa tersingkir kan karena dia tidak punya pasangan. Padahal Malka ada di sana yang notabene nya sama sama jomblo dengan Caca.
Dilla memusatkan dirinya di samping Caca, dengan nada yang tersenggal senggal.
" Lo ngapain kejar kejaran sama Akri?" tanya Caca sinis.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASMARALOKA
Teen FictionBerawal dari pertemanan lalu kebisingan dan selanjutnya perasaan, pernah terbayang nggak sih, kalau akan pacaran dengan teman sekelas? Ini tentang Zahra, yang diratukan hebat oleh laki laki bernama Azril Azril sangat mencintai Zahra, apa pun akan d...