20

1.9K 125 10
                                    


kiw kiw maniezzz

🔺🔻🔺🔻

pagi hari di keluarga Nakamoto kali ini terlihat hening.

"Nana sayang" panggil winwin pada anak kedua nya itu.

"iya bunda" menyahut tanpa menoleh, jaemin hanya sibuk pada sayur yang tengah di potongnya, sebenarnya dia malas bicara suasana hatinya sedang sangat buruk.

saat ini keluarga Nakamoto sedang berada di meja makan tentunya untuk sarapan. tapi tidak lengkap karena anak tengah di keluarga itu masih sibuk di dapur, entah apa yang di kerjakan nya.

"na, bunda manggil loh" kata dejun menegur sang adik yang seperti mengabaikan panggilan bunda mereka.

jaemin menghela nafas pelan, membereskan apa yang sedang dia buat. lalu berjalan menghampiri meja makan. memandangi satu-persatu wajah keluarga nya. jaemin heran, kenapa menatap nya? ada yang salah?.

"kak nana kenapa?" tanya si bungsu Nakamoto itu, pasalnya dia heran sekali dengan jaemin hari ini, sangat berbeda.

"kenapa emang?ada yang aneh sama nana?" tanya nya heran.

yuta yang termenung memandangi jaemin pun tersadar lalu membuka suara "gak ada apa-apa, cuma anak ayah cantik banget hari ini, mau kemana sayang?"

"ada acara di kantor yah, nanti nana bakal jadi MC jadi harus tampil cantik" katanya tanpa ekspresi di wajahnya itu.

"senyum dong biar makin cantik, nanti banyak yang kepincut sama Lo dek" kata dejun kemudian, adiknya ini cantik sekali memang dia yakin pasti banyak yang lengket.

"Nana gamauuuuu" katanya, bibirnya melengkung ke bawah.

"yaudah makan deh, habis itu langsung berangkat" winwin mengambil nasi dan lauknya lalu di berikan pada jeamin.namun jaemin terlihat mendorong piring itu ke depan tanda jika ia tak mau memakannya.

"kenapa sayang?" tanya bunda heran.

"Nana makan ini aja" mengambil mangkuk yang berisi sayur-sayuran yang sudah ia potong-potong tadi, ya dia membuat salad.

"eh? kenapa? kak nana diet?" tanya shotaro bingung.

jaemin yang tidak ingin kena amuk akhirnya memberi alasan yang terlintas di benaknya "lagi mau coba hidup sehat" kata dengan cengiran yang membuat semuanya melongo.

"udahdeh, yang penting makan" lanjut nya sambil menyendokkan salad tadi ke mulutnya. mengabaikan tatapan heran dari orang-orang di sekitarnya.

🔻🔺🔻🔺

beda dengan suasana rumah Nakamoto, di rumah keluarga Jung terlihat begitu rusuh.

"MAMIIIIIIII, ADEK DI PUKUL PAPIIIII" berteriak mengadu ke sang ibu, siapa lagi kalau bukan Jung Jeno?

"JAEHYUN" terdengar sahutan teriakan dari sang mami yang berada di dapur, bersama menantu kesayangan nya.

"ngaduan kamu" jaehyun memukul lagi kepala Jeno dengan pelan. ohh Jeno yang di pukul kembali tidak terima, Jeno membuka mulutnya ingin kembali mengadu ke sang mami tak jadi saat mulutnya di bekap kuat dari belakang.

"berisik Jenojing" kata orang yang membekap mulutnya,itu Mark.

"hajar bang, hajar" jaehyun ini ayah macam apa ya?? dia malah mengompori si sulung agar adu jotos dengan si bungsu.

"ngajarin apa Lo ke anak gue hah??"

"aduh sakit mih" jaehyun yang baru saja menyuruh Mark mengajar Jeno langsung mendapatkan pukulan maut dari sang istri.

BOSS?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang