BOSS?

21

mana nih yang kangen

🔺🔻🔺🔻

'eh tapi itu siapa ya yang di gendong jaemin?'

'adik nya kali'

'jung jeno gantengggg bangettttt'

'di liat-liat cocok juga ya sama jaemin'

'apa jangan-jangan itu bayi anak mereka'

bisik-bisik terdengar jelas di telinga mereka yang sedang jadi bahan pembicaraan. kuping Jaemin sudah memerah karena banyak yang menggodanya dengan mengatakan jaemin sangat cocok dengan Jeno, ada juga yang mengatakan bahwa ia dan Jeno sudah menikah dan memiliki anak.

Jeno sendiri sudah besar kepala,ia berdiri dengan tegap di samping jaemin yang membuat mereka terlihat lebih serasi, apalagi dengan chenle di gendongan Jaemin, mereka seperti keluarga kecil yang bahagia.

"maaf jaemin mengganggu waktunya, tapi acaranya mau di mulai, ayo buruan naik ke panggung" kata seseorang yang datang, orang itu berusaha menetralkan gugupnya saat melihat Jeno berdiri tepat di samping jaemin.

"oh iya, makasi yaa" katanya pada orang tersebut. Jaemin menoleh pada Jeno, dan Jeno sendiri langsung pasang badan saat si manis dengan santainya memberikan bayi mungil itu padanya. dan kejadian itu tak luput dari pandangan orang-orang di sekitar mereka.

"Nana ke sana dulu ya Jen" katanya sambil menatap manik indah Jung Jeno.

jeno mengangguk, memberikan senyuman manisnya untuk pemuda di depannya itu. "semangat" katanya dengan lembut, Jaemin tersipu dibuatnya.

"dada sayang" katanya pada chenle, bayi itu terlihat sangat ceria hari ini, sedari tadi tak henti-hentinya tersenyum.

saat berjalan akan ke panggung bisik-bisik itu makin terdengar jelas, bahkan semakin banyak.

'dia manggil sayang ke Jeno, Lo denger gak??"

'dia ngasi tu bayi ke Jeno njirrr'

'berarti bener itu anak mereka???"

'gila ajaaa, mana tadi Jeno senyum manis banget lagi ke jaemin'

'aaaa gue juga mauuu'

'PENGEN SUAMI KAYA JENOOO'

'shutt! gila kali Lo ngomong begitu, nanti istrinya denger, lembut lembut gitu Jaemin kalo marah serem njing'

jaemin menghela nafas mendengar ucapan teman-temannya yang mengira bahwa ia dan Jeno adalah sepasang suami istri, hahh, nanti setelah acara sepertinya jaemin akan memberikan klarifikasi.

"baik semuanya, acara akan di mulai, ponsel harap di senyapkan agar tak menggangu acara yang akan berlangsung, terimakasih" jaemin berbicara dengan suara lembutnya tak lupa dengan senyum manis itu. dan jangan lupakan sosok bernama hyunjin yang sedari tadi berada di sana menyunggingkan senyumnya saat melihat jaemin.

Jeno yang tak sengaja melihat ke arah pria itu langsung memasang wajah datar, "dia punya gue! hyunjin." katanya pelan, matanya menatap tajam ke arah orang yang sepertinya akan menjadi lawannya itu.

"dia cuman punya gue."

🔻🔺🔻🔺

"saayaanggggg"

berbeda dengan suasana acara di lantai bawah, kini tepatnya di ruangan mark ada haechan yang jengah melihat kelakuan suaminya itu.

bagaimana tidak? Mark sedari tadi merengek tak jelas menginginkan 'sesuatu' yang sudah pasti tak akan di berikan haechan.