Donat Nanat [ Mewgulf ] END - TERBIT ✓

🍩 26

⚠️ CERITA INI MENGANDUNG UNSUR BXB HOMOSEKSUAL LGBT, MOHON BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN, CERITA INI JUGA TIDAK DI SARANKAN UNTUK ANAK DIBAWAH UMUR⚠️

Happy reading

"Aku gak papa banget kalau dorison itu udah berhasil move on, malah bagus kan? Asal jangan Reka yang jadi pelarian dia, demi apapun aku gak terima! Adik aku umur nya belum genap 16 tahun, baru 15 tahun itu! Astaga aku gak habis pikir sama otak dorison, misalkan Reka sudah legal pun aku tetap gak setuju! Kesel banget aku Mi, mana secara terang-terangan dia ngomong kalau suka Reka karena Reka mirip sama orang yang dia suka!"

"Kan Dorison nya sudah minta maaf sama Reka, tadi dia bilang gitu, dia minta maaf sama Ayah dan Bunda juga, minta maaf sama kita juga dia nya, kalau soal pacaran itu sudah pasti kita semua pun nentang dia, jangan terlalu khawatir, kami semua jagain Reka kok," sahut Mok sembari mengusap bahu Arsh.

Arsh menghela nafas kasar, kenapa situasi nya malah kacau seperti ini, dia bahkan gak nyangka sama sekali kalau Dorison berani deketin Adik nya.

Tak lama pintu kamar nya terbuka, Ron tersenyum tipis saat melihat sang anak yang masih di liputi emosi.

"Udah, Papi sudah bicara sama Dorison, dia setuju buat jauhin Reka sementara waktu, Papi harap dia bisa memanfaatkan waktu nya dengan baik, biar dia bisa introspeksi diri," jelas Ron.

Ron duduk di sebelah Arsh lalu menarik Arsh kedalam pelukannya, dia paham betul bagaimana kekhawatiran anak nya itu.

"Dia berani bicara cabul sama Reka, udah gitu ngelak lagi, aku makin kesel denger pembelaan dia, Dorison gak sebodoh itu Pi, dia bahkan sudah paham sama dunia luar, sering keluar buat dugem sama temen nya, Phi Beast sendiri pun sering ketemu Dorison di tempat hiburan malam, Papi yakin dia gak paham? Aku cuma mau Reka ku aman, aku khawatir Adik ju jadi korban. Aku gak mau Adik ku di sakitin apalagi cuma di jadikan mainan," lirih Arsh.

"Iya Papi paham nak, Papi sangat paham, kita jaga Reka sama-sama ya, untuk sementara waktu biarin dulu seperti ini, Dorison juga sudah bicara sama Papi soal ini, dia mau jauhin reka sementara waktu."

"Sementara waktu? Berarti di nanti deketin Reka lagi?" tanya Arsh.

"Sayang, pacar kamu saja Papi kasih kesempatan untuk berubah, Papi gak bermaksud bandingkan mereka berdua, tapi semua orang berhak mendapat kesempatan bukan? dia pasti bisa berubah, kalau dia benar-benar serius dengan Reka, dia tidak memasukkan bayangan kamu pada diri reka," jelas Ron.

"Papi mikir nya kejauhan, Dorison gak mungkin serius sama Reka, dia juga pasti cari yang seumuran sama dia, lagian seumuran kami ini mana mikir ke arah serius, kami cuma mau bersenang-senang, kaya aku sama phi Beast, kami cuma bersenang-senang, gak mikir ke arah yang serius," gerutu Arsh.

"No, Papi gak mau kamu gitu, cukup jalani satu hubungan, kalau sama Beast, berarti ya sudah sama Beast, belajar membangun komitmen, kalau mau senang-senang aja nanti pas sudah nikah, senang-senang sama suami nya, gitu juga Dorison, Papi gak lepasin dia kalau dia berani jadikan Reka mainan, apalagi yang papi tau kalau keluarga john itu pantang untuk bermain-main," sahut Ron.

"Kalau Phi Beast nya yang main-main gimana? Aku harus tetap sama dia gitu?" Tanya Arsh.

"Inti nya kalau di antara kalian yang main-main, Papi marah besar, misalkan Beast yang main-main, Papi gak akan tinggal diam, kalau kamu nya yang main-main, Papi juga gak akan tinggal diam," sahut Ron.