Donat Nanat [ Mewgulf ] END - TERBIT ✓

🍩 37

⚠️ CERITA INI MENGANDUNG UNSUR BXB HOMOSEKSUAL LGBT, MOHON BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN, CERITA INI JUGA TIDAK DI SARANKAN UNTUK ANAK DIBAWAH UMUR⚠️

Happy reading

"Phi att!" Teriak Reka, dia berusaha mengambil perhatian Arsh yang tengah duduk dengan tatapan yang sedikit kosong.

"Phi att ini Leka dendut!" Teriak Reka lagi sembari mengetuk-ngetuk kaca yang membatasi Mereka.

Arsh tersentak, dia langsung mengalihkan perhatiannya pada Reka, "Leka..." Lirih Arsh. Air matanya seketika turun saat melihat senyum merekah yang Reka berikan untuk nya.

"Phi att oke? Semangat ya!" Pekik Reka.

Sayup-sayup Arsh mendengar perkataan Reka, hati nya terenyuh melihat usaha anak manis itu untuk menghibur nya, perlahan Arsh turun dari bangsal nya lalu berjalan mendekati kaca pembatas tadi.

Arsh meletakkan kedua tangannya di kaca, mata nya melembut saat menatap wajah adik kesayangannya, "phi oke, Leka gimana sayang?" Tanya Arsh.

Reka tertawa keras saat tau dia berhasil mengajak Arsh berinteraksi, "Leka sangat oke phi att, cepat pulih ya! Kita main nanti, Leka mau izin ikut tante Tyle dan kakak dodo pulang!" Teriak Reka.

"Pulang? Iya sayang, pulang dulu ya, nanti kalau phi sudah sehat, phi susul Leka, jaga kesehatan oke? Jangan sampai dendut nya hilang," kekeh Arsh.

Reka mengangguk cepat, dia langsung mengecup kaca pembatas tadi, isyarat dia tengah memberi ciuman hangat untuk phi nya.

"Arsh," sapa Tyle dengan senyum tipis nya.

Arsh menoleh ke arah Tyle lalu menganggukkan kepalanya, dia tau kalau itu orang tua Dorison karena wajah mereka yg terlihat mirip.

"Saya bawa Reka ya, jangan khawatir soal Reka, dia aman bersama saya, tenang aja Reka juga saya jaga dari Dorison, kamu pasti khawatir soal itu," kekeh Tyle.

"Terimakasih, terimakasih banyak, tolong jaga adik saya," lirih Arsh.

"Hmm, tanpa kamu minta saya pasti lakukan itu, Reka akan aman di tangan saya, kamu fokus dengan kesembuhan kamu ya, cepat pulih lalu susul Reka," ucap Tyle.

Arsh mengangguk singkat, kemudian dia kembali mengalihkan perhatiannya pada Reka, "phi sangat sayang sama Leka, setelah ini kita akan bertemu dengan kondisi yang jauh lebih baik, phi mau ajak Leka jalan-jalan nanti, tunggu phi ya."

"Iyah Leka tunggu! Lama-lama pun Leka tunggu! Leka juga sayang phi att! Nanti Leka kesini lagi ya! Jangan kesepian, Leka ada bersama phi!" Teriak Reka penuh semangat.

Arsh tertawa pelan sembari mengusap lelehan cairan bening yang mengalir di pipinya.

***

"Reka dan Tante Grac di perlakukan seperti binatang," lirih Dorison, dada nya terasa sangat sesak saat mendengar cerita dari narasumber nya langsung.

Ternyata tragedi Reka di tinggalkan di tempat umum tidak hanya sekali, tapi berkali-kali.

Bahkan Dorison baru tau kalau dulu Reka sering masuk rumah sakit karena di berikan racun oleh Miel, Reka dan tante Grac juga sering di temui oleh perempuan simpanan dari Miel, mereka di caci maki oleh perempuan tersebut, di tambah Miel yang memihak perempuan tersebut dan enggan menenangkan Reka dan Grac.